Reporter: Adrianus Octaviano | Editor: Tri Sulistiowati
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Bank CIMB Niaga Tbk (BNGA) memastikan proses penyapihan unit usaha syariah (UUS) atau kerap dikenal spin off bakal tepat waktu. Mengingat, spin off UUS CIMB Niaga memang wajib dilakukan sesuai dengan ketentuan OJK.
Presiden Direktur CIMB Niaga Lani Darmawan mengungkapkan bahwa saat ini segala proses persiapan untuk melakukan spin off sesuai jadwal. Ia pun bilang target akan selesai pada akhir kuartal II-2026.
“Rencananya kan nanti di akhir kuartal kedua. Jadi menjelang paruh semester kedua spin off-nya,” ujar Lani, Kamis (14/8).
Baca Juga: Riset DBS Rekomendasikan 3 Strategi Bagi Keberlanjutan Bisnis di Indonesia
Di sisi lain, ia kembali mengungkapkan pihaknya tak menutup kemungkinan untuk melakukan akuisisi terhadap bank lain untuk memperbesar bisnis syariahnya. Namun, sampai saat ini belum ada portofolio yang cocok.
“Ya kalau ada boleh, tapi sekarang belum ada portofolio yang dilihat,” ujarnya.
Selain itu, ia juga membuka potensi akan ada layanan-layanan baru jika nantinya UUS CIMB Niaga berhasil melakukan spin off. Misalnya, layanan bullion bank yang memang saat ini dimiliki oleh bank syariah lain seperti BSI.
Namun, ia bilang pengembangan layanan bullion bank ini statusnya dalam bentuk kajian. Mengingat, target utama saat ini adalah menyelesaikan spin off tersebut.
“Kita fokus spin off dulu karena itu harus lancar kan,” tandasnya.
Dalam keterbukaan informasi sebelumnya, BNGA bakal menggandeng PT Commerce Kapital untuk mendirikan Bank Umum Syariah (BUS) bernama PT Bank CIMB Niaga Syariah. Jika tanpa aral melintang, CIMB Niaga Syariah akan mulai beroperasi sebagai BUS pada 4 Mei 2026.
Nantinya, CIMB Niaga akan tetap menjadi pemegang saham pengendali dengan kepemilikan mencapai 5,99 miliar saham. Sementara, Commerce Kapital hanya sekitar 1.500 saham.
Baca Juga: Bantu Pebisnis UMKM, BNI akan Luncurkan Platform Digital Baru
Selanjutnya: IPad Jadi Tablet Terpopuler di Dunia pada Q2-2025, Samsung Tertinggal Jauh
Menarik Dibaca: Kata Ahli, Ini Efek Samping dari Diet Telur Rebus yang Penting Diketahui
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News