Reporter: Ferry Saputra | Editor: Yudho Winarto
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Clipan Finance Indonesia Tbk (CFIN) mengalami penurunan penyaluran pembiayaan per April 2025.
Direktur Utama Clipan Finance Harjanto Tjitohardjojo menyampaikan, realisasi penyaluran pembiayaan perusahaan hingga April 2025 mengalami penurunan 17%, jika dibandingkan dengan periode yang sama pada tahun sebelumnya.
Baca Juga: Clipan Finance Sebut Penurunan BI Rate Tak Langsung Berdampak ke Bunga Kredit
Sayangnya, tak disebutkan nilai penyaluran pembiayaan per April 2025.
Harjanto sempat mengatakan salah satu penyebab menurunnya pembiayaan perusahaan tak terlepas dari kondisi yang terjadi saat ini.
Dia menjelaskan industri perusahaan pembiayaan dihadapkan berbagai tantangan, mulai dari tekanan suku bunga global, volatilitas nilai tukar, hingga pelemahan daya beli.
"Saat ini, hampir seluruh sektor multifinance nasional tengah menghadapi tekanan, seiring dengan ketidakpastian ekonomi global yang berlangsung hingga 2025," katanya kepada Kontan.co.id, Senin (9/6).
Baca Juga: Clipan Finance (CFIN) Bagikan Dividen Rp 199,26 Miliar, Simak Jadwalnya
Lebih lanjut, Harjanto menerangkan saat ini, Clipan Finance terus memantau dan menganalisis perkembangan kondisi eksternal, terutama jika terdapat perubahan signifikan pada kondisi pasar, kebijakan pemerintah, atau faktor ekonomi makro yang berdampak pada operasional dan pencapaian tujuan bisnis.
Sebelumnya, Harjanto juga sempat mengungkapkan Clipan Finance menargetkan penyaluran pembiayaan sebesar Rp 6,8 triliun pada 2025. Dia menyebut pihaknya akan menerapkan sejumlah strategi untuk mencapai target tersebut.
Harjanto menerangkan strateginya adalah berupaya mengoptimalkan jaringan pemasaran di seluruh cabang, meningkatkan kerja sama dengan grup dan induk perusahaan, serta melakukan pengembangan sumber daya manusia secara berkelanjutan.
Baca Juga: Industri Lesu, Clipan Finance (CFIN) Tetap Pertahankan Target Kinerja 2025
"Ditambah melakukan optimalisasi digitalisasi proses bisnis yang akan berpengaruh langsung terhadap pelayanan debitur," ucapnya.
Sementara itu, Harjanto menyampaikan per April 2025, tingkat Non Performing Financing (NPF) Clipan Finance berada di bawah 3%.
Selanjutnya: Pemula Wajib Tahu 5 Teknik Lari Dasar Sebelum Mulai Ikuti Olahraga Trendi Ini
Menarik Dibaca: Pemula Wajib Tahu 5 Teknik Lari Dasar Sebelum Mulai Ikuti Olahraga Trendi Ini
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News