kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.884.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.210   -25,00   -0,15%
  • IDX 6.897   65,26   0,96%
  • KOMPAS100 1.002   13,05   1,32%
  • LQ45 771   10,32   1,36%
  • ISSI 224   1,60   0,72%
  • IDX30 397   5,48   1,40%
  • IDXHIDIV20 461   5,31   1,16%
  • IDX80 113   1,46   1,31%
  • IDXV30 113   0,44   0,39%
  • IDXQ30 129   1,86   1,47%

CNAF Catatkan Piutang Pembiayaan Rp 9,58 Triliun per Oktober 2024


Rabu, 18 Desember 2024 / 12:13 WIB
CNAF Catatkan Piutang Pembiayaan Rp 9,58 Triliun per Oktober 2024
ILUSTRASI. PT CIMB Niaga Auto Finance (CNAF) menyatakan piutang pembiayaan telah mencapai Rp 9,58 triliun per Oktober 2024./pho KONTAN/Carolus Agus Waluyo/27/06/2022


Reporter: Ferry Saputra | Editor: Handoyo

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT CIMB Niaga Auto Finance (CNAF) menyatakan piutang pembiayaan telah mencapai Rp 9,58 triliun per Oktober 2024. Presiden Direktur CNAF Ristiawan Suherman mengatakan nilai piutang pembiayaan CNAF sampai Oktober 2024 tumbuh 22%, jika dibandingkan periode sama pada tahun sebelumnya.

"Adapun piutang pembiayaan CNAF per Oktober 2023 sebesar Rp 7,82 triliun," ucapnya kepada Kontan, Selasa (17/12).

Jika melihat data Otoritas Jasa Keuangan, pertumbuhan piutang pembiayaan CNAF per Oktober 2024 berada di atas pertumbuhan rata-rata industri multifinance. Adapun industri mencatatkan pertumbuhan 8,37% Year on Year (YoY) per Oktober 2024 dengan nilai sebesar Rp 501,89 triliun.

Baca Juga: CIMB Niaga Auto Finance Telah Terbitkan Sukuk Rp 1 Triliun Hingga November 2024

Lebih lanjut, Ristiawan menerangkan pertumbuhan piutang pembiayaan CNAF itu salah satunya disebabkan upaya perusahaan yang menerapkan prinsip kehati-hatian dan manajemen risiko untuk menjaga kesehatan portofolio.

Sementara itu, Ristiawan juga mengungkapkan bahwa nilai piutang pembiayaan CNAF per Oktober 2024 telah melampaui target yang telah ditetapkan pada tahun ini. Adapun pencapaiannya sudah 129% dari target piutang pembiayaan pada 2024 yang senilai Rp 7,42 triliun.

Ristiawan optimistis piutang pembiayaan CNAF akan terus bertumbuh jauh melampaui target yang telah dicanangkan pada tahun ini. 

"Tentunya dengan selalu mengedepankan proses pembiayaan yang cepat, pengajuan yang mudah, dan dokumen yang sederhana," kata Ristiawan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Owe-some! Mitigasi Risiko SP2DK dan Pemeriksaan Pajak

[X]
×