kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.539.000   0   0,00%
  • USD/IDR 15.740   20,00   0,13%
  • IDX 7.492   12,43   0,17%
  • KOMPAS100 1.159   4,94   0,43%
  • LQ45 920   6,72   0,74%
  • ISSI 226   -0,39   -0,17%
  • IDX30 475   4,06   0,86%
  • IDXHIDIV20 573   5,12   0,90%
  • IDX80 133   0,95   0,72%
  • IDXV30 141   1,37   0,98%
  • IDXQ30 158   1,02   0,65%

Demi likuiditas, Mandiri jaga laju kredit 18%


Kamis, 08 Mei 2014 / 11:35 WIB
Demi likuiditas, Mandiri jaga laju kredit 18%
ILUSTRASI. Manfaat Ikan Gabus untuk Kesehatan Tubuh


Reporter: Nina Dwiantika | Editor: Hendra Gunawan

JAKARTA. Meskipun kucuran kredit PT Bank Mandiri Tbk sepanjang kuartal I 2014 cukup deras, namun hal itu tidak sampai membuat bank pelat merah ini terganggu likuiditasnya.  

Royke Tumilaar, Managing Director Tresury, Financial Institution and Special Asset Management, menuturkan pada kuartal I 2014 likuiditas Bank Mandiri cukup terjaga. Bahkan pihaknya mengalami kelebihan likuiditas sehingga penempatan dana Bank Mandiri di Bank Indonesia (BI) mengalami kenaikan.

"Kelebihannya memang tidak banyak, tapi akan tetap kami jaga," kata Royke, Kamis (8/5).

Penempatan dana Bank Mandiri di BI tercatat naik 9,43% menjadi Rp 58,98 triliun per Maret 2014, dibandingkan posisi Maret 2013 yang sebesar Rp 53,89 triliun.

Kedepan, Bank Mandiri akan tetap berusaha menjaga kondisi likuiditas agar tidak terlalu kering. Caranya yaitu dengan membatasi penyaluran kredit dengan menjaga pertumbuhannya antara 16%-18%. Selain itu, bank berkode saham BMRI ini akan menggenjot pencarian dana pihak ketiga (DPK) dengan pertumbuhan 15%-16% pada kuartal III dan kuartal IV tahun ini.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


Survei KG Media

TERBARU
Kontan Academy
Advokasi Kebijakan Publik di Era Digital (Teori dan Praktek) Mengenal Pentingnya Sustainability Reporting

[X]
×