kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45985,97   -4,40   -0.44%
  • EMAS1.222.000 0,41%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Dikuasai Grup Salim, Bank Ina belum siapkan aksi tambah modal


Minggu, 26 April 2020 / 19:37 WIB
Dikuasai Grup Salim, Bank Ina belum siapkan aksi tambah modal
ILUSTRASI. Stan Bank Ina Perdana alias Bank Ina saat pameran pasar keuangan rakyat di Jakarta


Reporter: Anggar Septiadi | Editor: Herlina Kartika Dewi

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pandemi Covid-19 bikin PT Bank Ina Perdana Tbk (BINA) berhati-hati menggelar aksi penambahan modal tahun ini. Apalagi perseroan tahun ini juga sudah memenuhi batas modal minimum Rp 1 triliun sesuai ketentuan Otoritas Jasa Keuangan (OJK).

“Rencana aksi korporasi masih melihat perkembangan dampak dari Covid-19 terhadap perekonomian Indonesia. Kewajiban Modal dari OJK sampai akhir tahun kami sdh sesuai dgn ketentuan Regulator,” kata Direktur Utama PT Bank Ina Perdana Tbk Daniel Budirahayu kepada Kontan.co.id pekan lalu.

Hingga kuartal I-2020 modal inti perseroan tercatat senilai Rp 1,13 triliun, turun 5,667% (yoy) dibandingkan Maret 2019 yang senilai Rp 1,19 triliun.

Baca Juga: Grup Salim kembali meramaikan industri perbankan, begini strateginya

Kinerja perseroan juga belum tumbuh mumpuni, penyaluran kredit Rp 2,58 triliun cuma tumbuh 2,42% (yoy). Sedangkan penghimpunan dana pihak ketiga (DPK) senilai Rp 3,78 triliun juga anjlok 5,52% (yoy).

Sebagai informasi, pertengahan Maret lalu, Pieter Tanuri melalui PT Philadel Terra Lestari mengundurkan diri dari posisi pemegang saham pengendali perseroan. Ini bikin Anthoni Salim melalui PT Indolife Pensiontama kini jadi pengendali tunggal perseroan.

Pengendalian tunggal oleh Anthoni juga bakal bikin Grup Salim kembali secara penuh ke panggung industri perbankan tanah air setelah hengkang dari PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) saat krisis moneter 1998 lalu.

Di Bank Ina, Grup Salim mengempit total 48,96% kepemilikan saham melalui PT Indolife Pensiontama, PT Samudera Biru, dan PT Gaya Hidup Masa Kini. Grup Salim masuk ke Bank Ina melalui aksi rights issue yang digelar pada Maret 2017.

Baca Juga: Taipan ramai-ramai angkat kaki dari bank cilik

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Mastering Financial Analysis Training for First-Time Sales Supervisor/Manager 1-day Program

[X]
×