Reporter: Yoliawan H | Editor: Dessy Rosalina
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Bank Central Asia Tbk (BCA) mencatat pertumbuhan dana pihak ketiga (DPK) dua digit pada bulan Oktober 2017. Angka ini berada di atas rata-rata industri perbankan per Oktober 2017 sebesar 10,95% year on year (yoy)
Otoritas Jasa Keuangan (OJK) mencatat pertumbuhan DPK perbankan Oktober 2017 sebesar 10,95%. Walaupun pertumbuhan ada di angka dua digit, namun pertumbuhan ini cenderung melambat karena pertumbuhan DPK per September 2017 ada di angka 11,69%.
DPK BCA sendiri tercatat tumbuh hingga 13,88% yoy per Oktober, masih lebih baik dari industri dan bulan September sebesar 9,60%.
Menurut Sekretaris Perusahaan BCA, Jan Hendra, ini merupakan pertanda aktivitas ekonomi diakhir tahun sudah mulai terjadi peningkatan. “Mungkin mulai adanya peningkatan aktifitas ekonomi menjelang akhir tahun,” ujar Jan Hendra kepada Kontan.co.id, Minggu (3/12).
Jan Hendra juga menuturkan, pertumbuhan DPK BCA yang mencapai dua digit secara umum sudah baik. Terlihat angka ini masih lebih baik dari September yang hanya single.digit.
DPK perbankan di bulan Oktober 2017 mengalami perlambatan, menurut BCA, perlambatan tersebut lantaran terjadi peningkatan DPK cukup signifikan di penghujung 2016. Salah satunya antara lain dikarenakan banyaknya dana masuk lewat program pengampunan pajak atau tax amnesty.
“Jadi kita perlu hati-hati dalam melihat tren,” jelas Jan Hendra.
Sebagai informasi, berdasarkan laporan keuangan BCA per Oktober 2017, BCA telah mengumpulkan DPK hingga Rp 580,61 triliun.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
