Reporter: Dyah Megasari |
JAKARTA. PT Bank CIMB Niaga Tbk (BNGA) terus berupaya mendukung kelancaran implementasi Funds Separation pasar modal melalui produk Investor Account X-Tra dan berbagai layanan pendukung lainnya seperti Bizchannel dan Gateway@CIMB.
Sejak regulasi tersebut diterbitkan oleh Badan Pengawas Pasar Modal dan Lembaga Keuangan (Bapepam-LK), CIMB Niaga sebagai salah satu dari Bank Pembayaran Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI) telah menyiapkan investor Account X-Tra yang terkoneksi dengan sistem Acuan Kepemilikan Sekuritas (AKSes) KSEI dengan berbagai layanan pendukungnya untuk membantu kecepatan pembukaan rekening dan kelancaran pengelolaan dana investor pada perusahaan sekuritas.
Setiap nasabah investor yang telah memiliki Single Investor Identity (SID) dan sub-rekening efek harus dilengkapi dengan rekening dana atas nama masing-masing nasabah investor, dimana rekening dana yang dimaksud adalah Rekening Investor pada bank pembayaran KSEI. Tanpa rekening dana tersebut, nasabah tidak dapat bertransaksi di pasar modal.
Investor Account X-Tra adalah Rekening Investor yang disediakan CIMB Niaga berupa tabungan untuk nasabah perorangan atau rekening giro bagi nasabah institusi yang memiliki kondisi khusus antara lain terkoneksi ke sistem KSEI, kuasa pendebetan pada perusahaan sekuritas nasabah dibebaskan dari biaya bulanan, tanpa setoran minimal, bebas biaya dormant, bebas minimum saldo dan lain-lain. Rekening ini khusus digunakan untuk keperluan penyelesaian transaksi efek baik berupa kewajiban maupun hak nasabah, serta untuk menerima hak nasabah yang terkait dengan efek yang dimilikinya melalui perusahaan sekuritas.
Hal ini terjadi karena nasabah yang telah bekerjasama dengan CIMB Niaga menunjukkan komitmen yang tinggi dalam memenuhi regulasi Bapepam-LK dan CIMB Niaga berupaya sepenuhnya untuk mendukung kelancaran pelaksanaannya.
Bank dan sekuritas semakin berpacu dengan waktu karena batas penerapan sudah semakin dekat yaitu 1 Februari 2012.
Catherine Hadiman, Wakil Presiden Direktur CIMB Niaga mengungkapkan, terkait pembukaan rekening investor, saat ini CIMB Niaga telah menjalin kerjasama dengan 46 perusahaan sekuritas, dimana 30 perusahaan di antaranya telah membuka rekening baru.
“Dari pembukaan rekening investor pada nasabah ke 30 perusahaan sekuritas tersebut, jumlahnya setara dengan 45%-70% dari total rekening investor yang telah dibuka di Indonesia,” tutur Catherine.
Untuk terus meningkatkan jumlah Investor Account X-Tra, CIMB Niaga telah melakukan beberapa inisiatif. Antara lain dengan memberikan pelatihan Know Your Customer (KYC) dan sosialisasi rekening investor bagi team sales perusahaan-perusahaan sekuritas, sehingga diharapkan dapat diberikan pemahaman tentang pentingnya KYC dan pemisahan rekening dana bagi investor, sebagai salah satu syarat dalam bertransaksi di pasar modal.
Selain itu, bank yang sebagian besar sahamnya dimiliki investor Malaysia ini juga mengadakan acara sharing session dengan mengundang wakil pelaksana dari perusahaan sekuritas. Sehingga antar perusahaan sekuritas dapat bertukar pengalaman, memberikan saran dan masukan kepada bank pembayaran, menemukan solusi dan kerjasama untuk mengatasi berbagai kesulitan yang dihadapi sekaligus menunjukkan kesiapan dedicated team CIMB Niaga dan kapasitasnya dalam percepatan layanan pembukaan rekening investor saat menghadapi kemungkinan lonjakan jelang batas waktu yang ditentukan.
“Strategi lainnya, kami akan mengundang perusahaan-perusahaan sekuritas yang telah menjalin kerjasama dengan CIMB Niaga, untuk kemudian melakukan presentasi di depan investor mengenai pentingnya pemisahan rekening dana dan nilai tambah yang diperoleh nasabah investor pada CIMB Niaga. Semuanya kami kemas dalam bentuk acara yang ringan dan komunikatif,” jelas Catherine.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News