Reporter: Mona Tobing |
JAKARTA. Eximbank atau Lembaga Pembiayaan Ekspor Indonesia (LPEI) akan menerbitkan obligasi pada triwulan II tahun ini. Rencananya, obligasi yang akan diterbitkan berjenis rupiah dan mata uang asing.
Basuki Setyadji, Direktur Keuangan Eximbank menjelaskan, demi memenuhi target pertumbuhan pembiayaan tahun ini sebesar 26-30%, Eximbank akan segera menerbitkan obligasi usai laporan keuangan selesai diaudit.
Nilai obligasi dalam bentuk rupiah adalah Rp 5,5 triliun. "Sedangkan untuk obligasi dalam mata uang asing sekurang-kurangnya U$ 500 juta," terang Basuki, Senin (7/1).
Lewat penerbitan 2 obligasi ini, Basuki yakin pendanaan Eximbank sampai akhir tahun akan aman. "Sisanya, akan kami ambil dari modal usaha. Karena saat ini rasio kecukupan modal (CAR) kami masih 23%," tambah Basuki.
Sampai akhir tahun nanti, Eximbank menargetkan nilai pembiayaan mencapai Rp 33 triliun tumbuh sekitar 26%-30% dibandingkan pencapaian tahun 2012 mencapai Rp 26,7 triliun. Di sisi aset, Eximbank mencatat pertumbuhan sebesar 26% pada 2012. Rinciannya menjadi Rp 33,32 triliun dari Rp 26,32 triliun pada 2011.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
