kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.350.000   -4.000   -0,17%
  • USD/IDR 16.665   -20,00   -0,12%
  • IDX 8.272   -2,63   -0,03%
  • KOMPAS100 1.147   -2,68   -0,23%
  • LQ45 828   0,00   0,00%
  • ISSI 290   -1,26   -0,43%
  • IDX30 434   0,97   0,22%
  • IDXHIDIV20 499   3,67   0,74%
  • IDX80 127   -0,55   -0,43%
  • IDXV30 136   -0,78   -0,57%
  • IDXQ30 138   0,41   0,30%

Gelar Aksi Damai di Jakarta, Komunitas Korban Asuransi Unitlink Minta Bantuan Jokowi


Jumat, 11 Februari 2022 / 09:31 WIB
Gelar Aksi Damai di Jakarta, Komunitas Korban Asuransi Unitlink Minta Bantuan Jokowi
ILUSTRASI. Komunitas Korban Asuransi Unitlink gelar aksi damai di Kawasan Patung Kuda, Jakarta, Jumat (11/2/2022)


Reporter: Adrianus Octaviano | Editor: Noverius Laoli

KONTAN.CO.ID -  JAKARTA. Komunitas Korban Asuransi Unitlink kembali menuntut pengembalian uang secara penuh dari perusahaan Prudential, AIA, dan AXA Mandiri. Kali ini, mereka menggelar aksi damai di Kawasan Patung Kuda, Jakarta yang akan diikuti oleh perwakilan tiga perusahaan asuransi, Jumat (11/2).

Maria Trihartati, Koordinator Korban Asuransi Unitlink mengatakan, pihaknya akan tetap mendesak pertanggungjawaban dari ketiga perusahaan asuransi untuk mengembalikan dana para nasabah secara utuh.

Sekaligus, meminta agar pemerintah dalam hal ini presiden Joko Widodo untuk segera mengambil kebijakan agar menghentikan penjualan produk unitlink.

Baca Juga: Digitalisasi dan Harmonisasi Jasa Keuangan

"Kali ini kami sangat berharap Bapak Presiden Jokowi yang sangat kami cintai semoga saja dapat mendengar keluhan ribuan korban asuransi unitlink ini. Aksi damai ini kita lakukan sebagai bentuk kecintaan kami agar jangan ada lagi korban-korban yang tertipu oleh janji manis produk unitlink" kata Maria.

Maria pun mengungkapkan bahwa usaha untuk mencari keadilan ini sudah dilakukan tanpa kenal lelah. Selain mendesak Otoritas Jasa Keuangan (OJK) agar memberikan dukungan, Maria mengaku, pihaknya juga sudah menyampaikan laporan pengaduan ke DPR RI, Ombudsman RI hingga Mabes Polri. 

"Permintaan kami hanya sederhana. Kami hanya ingin dana yang sudah ditabung selama bertahun-tahun itu bisa dikembalikan secara utuh (full refund). Di saat seperti ini, dana tabungan itu menjadi bermanfaat buat kami semua," pungkas Maria.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×