Reporter: Aulia Ivanka Rahmana | Editor: Handoyo
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Great Eastern General Insurance Indonesia (GEGI) mencatat kinerja positif dari kanal distribusi digital. Hingga Juli 2025, perusahaan membukukan pendapatan premi sebesar Rp 65 miliar.
Direktur Pemasaran GEGI, Linggawati Tok menyampaikan, raihan tersebut mengalami peningkatan signifikan jika dibandingkan dengan periode yang sama tahun sebelumnya. Sayangnya, ia tak merinci berapa besaran pertumbuhannya.
“Kami melihat perubahan perilaku konsumen yang semakin mengarah ke digital. Oleh karena itu, kami terus berinvestasi dalam pengembangan platform dan inovasi produk yang sesuai dengan kebutuhan pasar digital,” jelasnya.
Baca Juga: Great Eastern General Insurance Catat Kenaikan Premi Asuransi Marine Cargo
Adapun ia menjelaskan bahwa kontribusi kanal digital terhadap total premi perusahaan saat ini mencapai 12%, melonjak dari sebesar 4% pada periode sebelumnya.
Ke depannya, GEGI menargetkan kontribusi kanal digital dapat meningkat hingga 20% dari total premi pada 2028. Proyeksi ini didorong oleh pertumbuhan jumlah pengguna digital di Indonesia, kemudahan pembelian produk asuransi secara daring, inovasi produk yang ramah digital, serta meningkatnya permintaan dari generasi Z dan milenial.
Baca Juga: Great Eastern General Insurance (GEGI) Bidik Pendapatan Premi Rp 953 Miliar di 2025
Di sisi lain, GEGI juga melihat peningkatan penjualan polis di luar Pulau Jawa. Saat ini, kontribusi wilayah tersebut mencapai 10% dari total premi perusahaan. Untuk memperkuat penetrasi pasar, GEGI mengombinasikan strategi digital dengan pendekatan lokal.
Sebagai contoh, GEGI menghadirkan produk Personal Accident (PA) khusus penumpang kapal pesiar di Lombok, yang dirancang sesuai dengan karakteristik risiko lokal.
"Kami menggabungkan pendekatan edukatif dan digital untuk memperluas akses dan meningkatkan kesadaran masyarakat terhadap manfaat asuransi," lanjutnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News













