kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.846.000   69.000   3,88%
  • USD/IDR 16.799   71,00   0,42%
  • IDX 6.280   312,03   5,23%
  • KOMPAS100 897   53,71   6,37%
  • LQ45 709   39,61   5,92%
  • ISSI 194   8,41   4,53%
  • IDX30 374   20,80   5,89%
  • IDXHIDIV20 452   20,46   4,74%
  • IDX80 102   6,00   6,27%
  • IDXV30 107   5,36   5,28%
  • IDXQ30 124   5,83   4,95%

Hingga Juli, penyaluran KUR capai Rp146,32 triliun


Selasa, 02 September 2014 / 17:40 WIB
Hingga Juli, penyaluran KUR capai Rp146,32 triliun
Petugas berjalan di dekat pesawat udara di Bandara Internasional Juanda Surabaya di Sidoarjo, Jawa Timur, Sabtu (4/3/2023). ANTARA FOTO/Fikri Yusuf/nz


Reporter: Adhitya Himawan | Editor: Hendra Gunawan

JAKARTA Penyaluran Kredit Usaha Rakyat (KUR) oleh kalangan bank umum nasional sudah menembus Rp 146,32 triliun. Angka penyaluran KUR ini tumbuh 31,24% secara year on year (yoy).

Sementara jumlah debiturnya mencapai 11.309.283 debitur. Dengan demikian, rata-rata setiap debitur memperoleh pinjaman Rp 12,9 juta.

Berdasarkan keterangan resmi Komite KUR Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian, ada 7 bank nasional yang menyalurkan KUR. Ketujuh bank itu yakni, Bank Nasional Indonesia (BNI), Bank Rakyat Indonesia (BRI), Bank Mandiri, Bank Tabungan Negara (BTN), Bank Bukopin, Bank Syariah Mandiri (BSM) dan Bank Negara Indonesia Syariah (BNI Syariah).

BRI tetap menjadi bank penyalur KUR terbesar dengan total plafond mencapai Rp 105,15 triliun. Menduduki peringkat kedua adalah Bank Mandiri dengan total plafon sebesar Rp 15,75 triliun. Lalu BNI di posisi ketiga dengan total plafon sebesar Rp 15,01 triliun.

Selanjutnya berturut-turut yaitu BTN dengan plafon Rp 4,5 triliun, BSM dengan plafon Rp 3,77 triliun, Bank Bukopin dengan plafon Rp 1,80 triliun dan BNI Syariah dengan plafon Rp 294.242 miliar.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




[X]
×