Reporter: Adrianus Octaviano | Editor: Khomarul Hidayat
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Mobilitas masyarakat yang meningkat dan pemulihan daya beli turut mendorong penyaluran pembiayaan di Home Credit. Terlebih di bulan Ramadan lalu.
Sepanjang Ramadan 2022, Home Credit membukukan pertumbuhan pembiayaan barang yang disalurkan sebesar 5,2% menjadi Rp 710 miliar dibandingkan dengan Ramadan 2021.
Pada tiga bulan pertama di 2022, Home Credit telah menutup periode itu dengan pertumbuhan pembiayaan baru. Adapun, peningkatan mencapai 10% dengan nilai Rp 1,69 triliun.
Pembiayaan Home Credit untuk kelompok barang seperti smartphone dan fesyen mengalami peningkatan hampir enam kali lipat dalam periode Ramadan 2022 dibandingkan periode sama pada tahun lalu.
Baca Juga: Ini Alasan OJK Terbitkan POJK Baru Terkait Penyelenggaran Usaha Perusahaan Pembiayaan
Pelanggan mengakses pembiayaan untuk beragam kebutuhan melalui lebih dari 22.000 toko milik mitra usaha Home Credit di seluruh Indonesia. Jumlah tersebut meningkat hingga lebih dari 40% dibandingkan pada akhir April 2021. Adapun jumlah pelanggan Home Credit secara keseluruhan telah mencapai lebih dari 5,5 juta orang
“Home Credit menyalurkan pembiayaan untuk memenuhi kebutuhan pelanggan yang semakin beragam sebagai bagian dari komitmen Home Credit dalam menyediakan layanan keuangan yang tepat dan terjangkau sesuai kebutuhan pelanggan,” ujar Sylvia Lazuarni, Chief Financial Officer Home Credit Indonesia dalam keterangan tertulis, Rabu (29/6).
Tak hanya pembiayaan barang, Home Credit pun mendukung kebutuhan para pelanggannya dalam membangun dan mengembangkan usaha melalui pembiayaan modal kerja.
Dari Januari hingga April 2022, Home Credit telah mendukung lebih dari 48.000 usaha kecil dan menengah, dengan total pembiayaan yang disalurkan sebesar Rp 560 miliar.
Baca Juga: Perusahaan Pembiayaan Masih Menjadi Incaran Investor Asing
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
