kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.543.000   4.000   0,26%
  • USD/IDR 15.834   -94,00   -0,60%
  • IDX 7.500   8,47   0,11%
  • KOMPAS100 1.161   1,37   0,12%
  • LQ45 919   -1,23   -0,13%
  • ISSI 227   1,12   0,50%
  • IDX30 473   -1,49   -0,31%
  • IDXHIDIV20 571   -1,71   -0,30%
  • IDX80 133   0,12   0,09%
  • IDXV30 141   0,37   0,26%
  • IDXQ30 158   -0,30   -0,19%

IIF targetkan pembiayaan Rp 10 triliun


Selasa, 05 April 2016 / 23:09 WIB
IIF targetkan pembiayaan Rp 10 triliun


Reporter: Mona Tobing | Editor: Dupla Kartini

JAKARTA. Indonesia Infrastructure Finance (IIF) mengincar pembiayaan Rp 10 triliun sampai akhir tahun. Perusahaan spesialis pembiayaan infrastruktur ini bakal membidik proyek infrastruktur listrik untuk mengejar target pembiayaan.

Sepanjang kuartal satu ini, IIF baru membiayai satu proyek. Perusahaan baru saja mendapatkan komitmen untuk pembiayaan pembangkit listrik tenaga mini hydro (PLTMN) senilai Rp 6 triliun.

Harold Tjiptadjaja, Direktur IIF mengatakan, wajar jika awal tahun pembiayaan infrastruktur belum tinggi. Biasanya, perusahaan menyesuaikan anggaran. "Perbedaan antara perusahaan pembiayaan infrastruktur dengan bank untuk memberikan pendanaan adalah analisa yang dilakukan. Kalau bank hanya menganalisa managemen dan bisnis. Namun kami lebih dari itu, sampai ke pembebasan lahan juga kami analisa," ujar Harold, Selasa (5/4).

Meski pembiayaan infrastruktur IIF masih kalah dengan bank, namun Harold optimistis makin banyak pihak swasta yang membutuhkan pembiayaan lewat IIF. Sebab, permintaan untuk pembiayaan infrastruktur kian tinggi. Namun, IIF harus dapat bersaing dengan bank untuk memberikan bunga lebih murah. IIF tengah mempertimbangkan untuk menerbitkan obligasi sebagai sumber pendanaan perusahaan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


Survei KG Media

TERBARU
Kontan Academy
Advokasi Kebijakan Publik di Era Digital (Teori dan Praktek) Mengenal Pentingnya Sustainability Reporting

[X]
×