kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45918,55   -16,97   -1.81%
  • EMAS1.345.000 0,75%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Imbal hasil unitlink saham naik tipis pada Oktober, berikut lima jawaranya


Minggu, 10 November 2019 / 17:13 WIB
Imbal hasil unitlink saham naik tipis pada Oktober, berikut lima jawaranya
ILUSTRASI. Foto pohon uang sebagai ilustrasi unitlink. KONTAN/Cheppy A. Muchlis/10/08/2010


Reporter: Ahmad Ghifari | Editor: Herlina Kartika Dewi

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kinerja unitlink saham mencatatkan imbal hasil yang positif bulan Oktober 2019. Merujuk data Infovesta Utama, pada periode tersebut, imbal hasil unitlink saham di angka rata-rata positif tipis 0,96% dari 160 produk menorehkan kinerja positif, dan 47 produk dengan imbal hasil negatif.

Senior Research Analyst Infovesta Utama Praska Putrantyo mengatakan, pertumbuhan yang tipis di bulan Oktober ini dipengaruhi secara domestik dan global.

“Kesepakatan dagang antara Amerika Serikat dan China masih menjadi faktor yang dipertimbangkan sehingga timbul wait and see sepanjang bulan Oktober hingga minggu ketiga. Jadi wajar sebenarnya market selama bulan Oktober cenderung mendekati negatif,” Kata Praska Putrantyo kepada Kontan.co.id, Minggu (10/11).

Baca Juga: Berikut lima jawara unitlink pendapatan tetap sepanjang Oktober

“Selain itu ada pasar kabinet hingga minggu ketiga mulai rally, kemudian menurun lagi. Jadi market itu fluktuatif menyambut pelantikan kabinet baru dan kembali lagi ke arah ketidakpastian,” jelas Praska Putrantyo.

Dari semua market secara keseluruhan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) imbal hasil positif hanya tipis 0,96% sedangkan yang meningkat signifikan menurut Praska yakni LQ45 yang menorehkan positif 1,72%. 

Market relatif mendekati penutupan bulan Oktober kemarin di tengah hasil jual sektor asing sekitar Rp 3,7 triliun cukup besar sepanjang bulan Oktober,” kata Praska Putrantyo.

Baca Juga: Sembari menggodok godok aturan main PAYDI, regulator juga mereview unitlink

Praska memprediksi tahun ini IHSG berbasis saham secara terakumulatif sekitar 0,5%-hingga 3% karena sudah bulan di dua bulan terakhir, hingga sudah masuk pertengahan bulan November, pasar saham masih kurang bagus sehingga masih cukup berat untuk bisa tumbuh positif lebih besar lagi.

Sebelumnya Praska prediksi tahun ini berada di angka 3% hingga 5% untuk unitlink saham.

Menurut Praska, unitlink saham terpengaruh oleh kondisi pasar. Jika kondisi pasar lagi bagus, otomatis produk unitlink yang berinvestasi di SBN baik di pasar saham dan obligasi akan kena imbasnya.

Namun demikian, terdapat lima produk unitlink saham yang berhasil meraih return di atas rata-rata. 

Berikut ini adalah jawara unitlik berjenis saham yang hasilkan imbal hasil tertinggi:

1. Artha Agressif: 20,29%
2. Bhinneka Investa Equity Fund: 14,27%
3. Dana Agresif: 11,63%
4. Smartwealth Dollar Asia Pacific Fund:: 7,52%
5. COMM USD Equity Fund: 5,98%

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×