kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.499.000   -40.000   -2,60%
  • USD/IDR 15.935   -60,00   -0,38%
  • IDX 7.246   -68,22   -0,93%
  • KOMPAS100 1.110   -11,46   -1,02%
  • LQ45 880   -11,76   -1,32%
  • ISSI 222   -0,92   -0,41%
  • IDX30 452   -6,77   -1,48%
  • IDXHIDIV20 545   -7,80   -1,41%
  • IDX80 127   -1,32   -1,03%
  • IDXV30 136   -1,06   -0,77%
  • IDXQ30 150   -2,29   -1,50%

Inflasi bukan satu-satunya faktor penggerak BI rate


Rabu, 02 Februari 2011 / 14:23 WIB
Inflasi bukan satu-satunya faktor penggerak BI rate
ILUSTRASI.


Reporter: Nina Dwiantika | Editor: Sanny Cicilia

JAKARTA. Deputi Gubernur Bank Indonesai (BI), Muliaman D Hadad, enggan memberi sinyal tentang kebijakan suku bunga acuan Bank Indonesia (BI rate), yang akan diputuskan oleh rapat dewan gubernur BI. "Lihat Jumat besok saja," kilah dia, pada acara talkshow dan peluncuran Indonesia Financial Expo & Forum 2011 yang digelar KONTAN, Rabu (2/2).

Terkait inflasi bulanan yang cukup tinggi di Januari lalu, yakni sebesar 0,89%, Muliaman mengingatkan, dalam membuat kebijakan BI tidak hanya melihat satu titik saja. Ia juga menilai, inflasi inti di bulan lalu masih lebih kecil dari perkiraan analis.

"Saya merasa enjoy melihat prediksi-prediksi analis dalam melihat BI Rate naik atau tetap. Sejauh ini, saya lihat, prediksi analis dalam memandang BI Rate naik atau pun tidakmasih 50:50 ," ujar Muliaman.

Sejak Agustus 2009, BI belum mengubah suku bunga acuan dari posisi 6,5%. Sebelumnya, desakan kepada BI untuk menaikkan suku bunga menyeruak di pasar. Sebab, pelaku pasar khawatir melihat inflasi yang membubung tinggi.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Kiat Cepat Baca Laporan Keuangan Untuk Penentuan Strategi dan Penetapan Target KPI Banking and Credit Analysis

[X]
×