Reporter: Tendi Mahadi | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Pegadaian memproyeksikan peningkatan omset di bulan Juli 2018 nanti setelah tren tahunan yang menurun di bulan ini. Untuk mengimbanginya, perseroan mengklaim memiliki kesiapan yang mencukupi.
Di antaranya adalah dari sisi pendanaan. Direktur Utama Pegadaian Sunarso menyebut pihaknya memiliki sumber dana yang mumpuni sebagai modal kerja untuk mengimbangi pertumbuhan bisnis gadai selepas Lebaran.
Untuk operasional pasca Lebaran, Pegadaian memiliki kesiapan dana sebesar Rp 2 triliun sampai Rp 3 triliun. "Kami juga menerapkan cash management system (CMS) untuk pengelolaan modal kerja," kata dia belum lama ini.
Pegadaian sendiri memiliki plafon pinjaman perbankan sebesar Rp 40,8 triliun yang bisa ditarik untuk menyalurkan pinjaman dalam jasa gadai yang diberikan kepada para nasabah. Dari jumlah itu ada kelonggaran dana sebesar Rp 12 triliun yang bisa ditarik dalam waktu dekat untuk mengimbangi kebutuhan dana.
Pada periode Lebaran tahun ini, Pegadaian memproyeksi ada penurunan omset di bulan Juni ketimbang Mei. Yakni dari Rp 11,4 triliun menjadi Rp 10 triliun.
Selepas itu, bisnis Pegadaian diperkirakan akan kembali melesat di bulan depan sehingga omset bisa menembus Rp 12,1 triliun.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News