Reporter: Galvan Yudistira | Editor: Herlina Kartika Dewi
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Bank Negara Indonesia Tbk (BBNI) sudah menyiapkan strategi untuk menjaga rasio profitabilitas. Hal ini dilakukan dengan mengimplementasikan beberapa strategi ekspansi secara selektif pada aset yang memiliki yield atau imbal hasil yang tinggi.
Anggoro Eko Cahyo, Direktur Keuangan BNI mengatakan, untuk meningkatkan return on asset (ROA) BNI akan fokus untuk meningkatkan kualitas aset dan meningkatkan recovery aset.
“Selain itu juga ada upaya untuk efisiensi biaya yang terus dilakukan sehingga menghasilkan pendapatan yang lebih optimal,” kata Anggoro, Senin (5/11).
ROA BNI sampai September 2018 masih stabil di posisi ,8%. Kondisi ini menunjukkan bahwa BNI masih mampu menghasilkan pendapatan seiring dengan pertumbuhan earning aset yang tinggi.
Sebagai gambaran pertumbuhan aset bank sampai September 2018 sebesar 14,3% dan pertumbuhan kredit pada periode yang sama tahun lalu sebesar 15,3% yoy. Ke depannya diharapkan ROA BNI masih pada kisaran 2,7%-2,8%.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News