kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.093.000   -2.000   -0,10%
  • USD/IDR 16.430   24,00   0,15%
  • IDX 7.937   83,06   1,06%
  • KOMPAS100 1.111   9,35   0,85%
  • LQ45 809   4,06   0,50%
  • ISSI 272   3,87   1,45%
  • IDX30 420   2,48   0,59%
  • IDXHIDIV20 486   1,71   0,35%
  • IDX80 123   0,86   0,71%
  • IDXV30 133   -0,09   -0,07%
  • IDXQ30 136   1,05   0,78%

Jelang Libur Sekolah, Budi Gadai Belum Melihat Ada Lonjakan Transaksi Gadai


Jumat, 13 Juni 2025 / 17:07 WIB
Diperbarui Jumat, 13 Juni 2025 / 17:10 WIB
Jelang Libur Sekolah, Budi Gadai Belum Melihat Ada Lonjakan Transaksi Gadai
ILUSTRASI. PT Budi Gadai Indonesia menyatakan sampai saat ini belum melihat ada lonjakan signifikan terkait transaksi gadai menjelang momen libur sekolah.


Reporter: Ferry Saputra | Editor: Herlina Kartika Dewi

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Libur sekolah semester genap tahun ajaran 2024/2025 dijadwalkan berlangsung pada pertengahan tahun, yaitu antara Juni 2025 hingga Juli 2025 yang akan dilanjutkan dengan musim tahun ajaran baru 2025/2026. Pada periode tersebut, biasanya banyak masyarakat yang akan menggunakan layanan gadai untuk memenuhi kebutuhan mereka.

Mengenai hal itu, perusahaan pergadaian swasta PT Budi Gadai Indonesia asal Sumatera Utara (Sumut) menyatakan sampai saat ini belum melihat adanya lonjakan signifikan terkait transaksi gadai menjelang momen libur sekolah.

Meskipun demikian, Direktur PT Budi Gadai Indonesia Budiarto Sembiring mengatakan transaksi gadai biasanya memang akan meningkat pada momen libur sekolah. Dia bilang hal itu tercermin berdasarkan data tahun lalu, yang mana ada peningkatan transaksi gadai pada periode tersebut, tetapi cenderung bersifat minor dan tidak terlalu besar. 

Baca Juga: Transaksi Gadai Budi Gadai Tumbuh 18,7% per April 2025

"Hal itu menunjukkan bahwa kebutuhan masyarakat pada momen tahun ajaran baru biasanya tersebar merata dan tidak selalu berdampak besar pada volume gadai secara keseluruhan," ungkapnya kepada Kontan, Jumat (13/6).

Lebih lanjut, Budiarto mengungkapkan biasanya barang elektronik, seperti handphone, yang paling banyak digadaikan masyarakat pada momen libur sekolah.

Secara keseluruhan, Budiarto mengatakan nilai transaksi gadai Budi Gadai Indonesia sudah mencapai Rp 104 miliar per Mei 2025. Nilai itu tumbuh 22%, jika dibandingkan periode yang sama tahun lalu yang hanya sekitar Rp 85 miliar. 

"Salah satu faktor utama pendorong pertumbuhan tersebut karena adanya pembukaan cabang baru yang memperluas jangkauan layanan kami ke lebih banyak nasabah," kata Budiarto. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


Tag


TERBARU
Kontan Academy
Business Contract Drafting GenAI Use Cases and Technology Investment | Real-World Applications in Healthcare, FMCG, Retail, and Finance

[X]
×