kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.093.000   -2.000   -0,10%
  • USD/IDR 16.430   24,00   0,15%
  • IDX 7.937   83,06   1,06%
  • KOMPAS100 1.111   9,35   0,85%
  • LQ45 809   4,06   0,50%
  • ISSI 272   3,87   1,45%
  • IDX30 420   2,48   0,59%
  • IDXHIDIV20 486   1,71   0,35%
  • IDX80 123   0,86   0,71%
  • IDXV30 133   -0,09   -0,07%
  • IDXQ30 136   1,05   0,78%

Kementerian BUMN jawab tudingan Faisal Basri soal korupsi di bank pelat merah


Rabu, 09 Oktober 2019 / 09:42 WIB
Kementerian BUMN jawab tudingan Faisal Basri soal korupsi di bank pelat merah
ILUSTRASI. Gatot Trihargo


Sumber: Kompas.com | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

Lalu ada modus lain dengan cara utang proyek satu yang macet, lalu mengajukan utang atas nama proyek lain untuk membiayai proyek pertama yang macet. Modus lainnya lagi adalah utang dari BUMN untuk membangun gedung perkantoran milik seorang menteri. Namun, Faisal enggan untuk menyebutkan namanya.

Menurut dia, gedung tersebut tidak laku dan BUMN lain diminta untuk merenovasi dan menyewa selama lima tahun ke depan.

Selanjutnya, ada modus lain dengan usaha supaya tidak perlu izin komisaris dan tak mencapai batas maksimum pemberian kredit (BMPK). Ini dilakukan dengan memecah-mecah kredit dalam jumlah kecil dengan berbagai nama.

Baca Juga: Empat saham bank BUMN merah, harga saham BBCA mampu naik

"Misalnya dengan menggunakan nama pembantu, lalu nama sopir. Pokoknya bukan nama dia," ucap Faisal.

Terakhir, adalah dengan upaya menyelamatkan bank swasta yang sakit berat. BUMN diminta untuk menyelamatkan bank swasta tersebut dengan berbagai cara. 

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Kementerian BUMN Bantah Ada Indikasi Korupsi di Bank Pelat Merah"
Penulis : Fika Nurul Ulya
Editor : Bambang Priyo Jatmiko

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Business Contract Drafting GenAI Use Cases and Technology Investment | Real-World Applications in Healthcare, FMCG, Retail, and Finance

[X]
×