Reporter: Aulia Ivanka Rahmana | Editor: Handoyo .
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Asuransi Allianz Life Indonesia (Allianz Life) melaporkan bahwa sebagian kinerja fund unitlink mereka masih mencatatkan hasil positif hingga Juni 2024. Hal ini terutama didorong oleh eksposur pada saham-saham offshore yang memberikan imbal hasil lebih tinggi dibandingkan kelas aset lainnya.
Kinerja Terbaik Unitlink Allianz
Ni Made Daryanti, Chief Investment Officer Allianz Life Indonesia, menjelaskan bahwa beberapa produk unitlink mereka telah menunjukkan kinerja yang sangat baik, terutama di sektor saham global. Berikut adalah tiga fund dengan kinerja tertinggi:
-
Smartwealth Dollar World Opportunities - Produk ini mencatatkan peningkatan kinerja sebesar 25,20% secara year to date (YTD) pada Juni 2024.
-
Smartwealth Dollar Equity Global Investa Class B Fund - Produk ini mencatatkan peningkatan sebesar 11,43% YTD.
-
SmartWealth Dollar Equity Global Investa - Produk ini juga mencatatkan peningkatan sebesar 11,42% YTD.
"Fund yang masih mencatatkan kinerja positif ini ditopang oleh menguatnya saham-saham global pada bulan Juni. Secara sektor, kenaikan lebih lanjut di alami oleh pada perusahaan-perusahaan teknologi," ujar Daryanti kepada Kontan.co.id, Senin (29/7).
Baca Juga: Unitlink Pasar Uang Allianz Life Catatkan Kinerja Positif Per Juni 2024
Pengaruh Inflasi Global dan Strategi Investasi
Sementra Inflasi global yang cenderung terus mengalami tren penurunan ini menurutnya justru berdampak positif, meskipun ada volatilitas dan ekspektasi penurunan suku bunga yang berubah serta tensi geopolitik yang terjadi. Saat ini, Allianz Life menerapkan strategi Underweight dan Selektif dalam pengelolaan fund-fund dengan underlying Equity.
Daya beli Masyarakat yang masih lemah, terutama pada segmen menengah dan bawah karena berbagai faktor yang mengakibatkan pendapatan perusahaan menurun lebih rendah dari perkiraan, terutama pada sektor perbankan.
"Meskipun demikian, kami yakin bahwa tantangan dalam negeri akan bersifat siklikal dan tekanan inflasi mulai mereda karena biaya utama seperti harga minyak yang mulai bergerak stabil. Kami tetap mengutamakan saham-saham yang memiliki kemampuan dalam menentukan harga, keunggulan daya saing dari sisi biaya dan juga kondisi neraca yang efisien," lanjutnya.
Ke depannya, secara keseluruhan Allianz Life masih optmistis bisa meraih kinerja positif untuk kinerja unitlink pada tahun ini. Daryanti menyebut, tantangan dalam negeri bersifat siklikal dan tekanan inflasi mulai mereda karena biaya utama seperti harga minyak yang mulai bergerak stabil, walaupun volatilitas dan ketidakpastian baik di global dan domestik masih ada.
Baca Juga: Allianz Life Sebut Prospek Unitlink Saham Masih Menjanjikan
Data Kinerja Unitlink pada Juni 2024
Berdasarkan data Infovesta pada Juni 2024, kinerja unitlink berjenis saham memberikan rata-rata imbal hasil tertinggi dibanding jenis lainnya, yaitu sebesar 1,02%. Berikut detail kinerja unitlink lainnya:
- Unitlink campuran: Rata-rata imbal hasil positif sebesar 0,43%.
- Unitlink pasar uang: Rata-rata imbal hasil sebesar 0,36%.
- Unitlink pendapatan tetap: Rata-rata imbal hasil sebesar 0,09%.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
