kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45903,33   4,58   0.51%
  • EMAS1.313.000 -0,38%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Kredit Bank DKI bertumbuh 14,40%


Kamis, 06 Agustus 2015 / 11:19 WIB
Kredit Bank DKI bertumbuh 14,40%


Reporter: Yuwono Triatmodjo | Editor: Havid Vebri

JAKARTA. Bank DKI boleh berbesar hati setelah menorehkan kinerja yang cukup bagus di paruh pertama tahun 2015. Sepanjang periode itu, Bank DKI mampu membukukan pertumbuhan kredit sebesar 14,40%, sedikit lebih tinggi di atas rata-rata pertumbuhan pembiayaan industri perbankan nasional.

Kresno Sediarsi, Direktur Utama Bank DKI dalam pernyataan tertulis yang diterima KONTAN, akhir pekan lalu, mengungkapkan, di tengah kondisi makro ekonomi yang belum tumbuh dengan baik, penyaluran kredit Bank DKI masih bertumbuh di atas rata-rata industri. Dalam periode Juni 2014 hingga Juni 2015, terjadi rekomposisi penyaluran kredit.

Porsi kredit bagi segmen ritel dan syariah lebih diprioritaskan sehingga mampu membukukan pertumbuhan lebih dari 35%. Sementara kredit bagi segmen korporasi dikurangi porsinya. Akibatnya, penyaluran kredit korporasi oleh Bank DKI menyusut 12,40% dari periode yang sama tahun 2014. “Ke depan tren ini akan terus dipertahankan” kata Kresno.

Bank DKI juga mampu mencetak pertumbuhan aset sebesar 16,95% dari Rp 33,48 triliun menjadi Rp 39,15 triliun per Juni 2015. Kenaikan total aset yang cukup tinggi ditopang oleh pertumbuhan dana pihak ketiga (DPK) sebesar 26,37% dari Rp 25,09 triliun menjadi Rp 31,72 triliun.

Meski demikian, seperti terjadi juga pada industri perbankan pada umumnya, rasio kredit macet alias non performing loan (NPL) Bank DKI terus menanjak. NPL gross per Juni 2015 mencapai 7,27% dan NPL nett bertengger di level 4,27%.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×