kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.932.000   -33.000   -1,68%
  • USD/IDR 16.605   3,00   0,02%
  • IDX 6.767   17,72   0,26%
  • KOMPAS100 979   5,15   0,53%
  • LQ45 762   4,33   0,57%
  • ISSI 215   0,81   0,38%
  • IDX30 395   2,48   0,63%
  • IDXHIDIV20 471   1,18   0,25%
  • IDX80 111   0,53   0,48%
  • IDXV30 115   0,73   0,63%
  • IDXQ30 130   0,90   0,70%

Laba Bersih Asuransi Intra Asia Capai Rp 29,44 Miliar Sepanjang 2024


Kamis, 01 Mei 2025 / 16:46 WIB
Laba Bersih Asuransi Intra Asia Capai Rp 29,44 Miliar Sepanjang 2024
ILUSTRASI. Otoritas Jasa Keuangan (OJK) mencatat total aset industri asuransi di Indonesia tumbuh sebesar 2,14% secara tahunan atau year on year (YoY) menjadi Rp 1.146,47 triliun per Januari 2025.


Reporter: Aulia Ivanka Rahmana | Editor: Ignatia Maria Sri Sayekti

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Asuransi Intra Asia mencatatkan laba setelah pajak sebesar Rp 29,44 miliar sepanjang tahun 2024. Angka ini relatif stabil jika dibandingkan dengan tahun sebelumnya yang sebesar Rp 29,95 miliar.

Merujuk data laporan keuangan yang dipublikasikan di KONTAN, pendapatan premi bruto perusahaan tercatat sebesar Rp 513,60 miliar. Realisasi ini sedikit menurun dibandingkan tahun 2023 yang mencapai Rp 525,98 miliar. 

Baca Juga: OJK Ungkap Beberapa Tugas yang akan Dijalankan Medical Advisory Board

Penurunan premi terjadi di saat perusahaan menghadapi lonjakan beban klaim secara signifikan. Beban klaim tercatat naik menjadi Rp 318,63 miliar pada tahun 2024, dari periode yang sama tahun sebelumnya senilai Rp 232,26 miliar.

Selain itu, beban usaha tercatat stabil pada kisaran Rp 58,28 miliar, hanya turun tipis dibandingkan tahun lalu yang sebesar Rp 58,63 miliar. 

Sementara itu, hasil investasi memberikan kontribusi positif terhadap kinerja keuangan, dengan mencatatkan peningkatan sekitar 8,89% menjadi Rp 33,62 miliar dari periode yang sama tahun sebelumnya Rp 30,87 miliar pada 2023.

Baca Juga: OJK: Penetrasi Asuransi di Indonesia Baru 2,72% per Februari 2025

Total aset perusahaan tumbuh 8,27% menjadi Rp 554,47 miliar pada akhir 2024, naik dari Rp 512,12 miliar di tahun sebelumnya. Sementara itu, jumlah liabilitas tercatat menurun menjadi Rp 293,68 miliar hingga akhir 2024, dari Rp 313,91 miliar pada 2023. 

Adapun ekuitas perusahaan mengalami peningkatan signifikan sebesar 52,06% menjadi Rp 260,78 miliar hingga akhir 2024, dari sebelumnya Rp 171,51 miliar pada 2023.

Baca Juga: Klaim Kesehatan Asuransi Jiwa Naik pada Kuartal I-2025, Begini Strategi Pemain

Selanjutnya: Bank DKI Rombak Jajaran Komisaris dan Direksi, Ini Susunan Lengkapnya

Menarik Dibaca: 10 Pilihan Buah-buahan untuk Asam Lambung yang Sehat dan Aman Dikonsumsi

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Supply Chain Management on Practical Inventory Management (SCMPIM) Negotiation Mastery

[X]
×