kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.404.000   -3.000   -0,12%
  • USD/IDR 16.687   12,00   0,07%
  • IDX 8.633   -7,44   -0,09%
  • KOMPAS100 1.183   -6,87   -0,58%
  • LQ45 847   -6,48   -0,76%
  • ISSI 308   -1,78   -0,58%
  • IDX30 440   0,35   0,08%
  • IDXHIDIV20 513   0,38   0,07%
  • IDX80 132   -0,90   -0,67%
  • IDXV30 141   0,28   0,20%
  • IDXQ30 141   0,20   0,14%

Laba Bersih Perusahaan Penjaminan Mencapai Rp 1,73 Triliun pada Kuartal IV-2023


Senin, 06 Mei 2024 / 07:23 WIB
Laba Bersih Perusahaan Penjaminan Mencapai Rp 1,73 Triliun pada Kuartal IV-2023
ILUSTRASI. laba bersih perusahaan penjaminan meningkat pada kuartal IV-2023 menjadi Rp 1,73 triliun


Reporter: Ferry Saputra | Editor: Anna Suci Perwitasari

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Otoritas Jasa Keuangan (OJK) mencatat laba bersih perusahaan penjaminan meningkat pada kuartal IV-2023. Dalam laporan OJK Kuartal IV-2023 yang dirilis 30 April 2024, nilai laba bersih perusahaan penjaminan pada kuartal IV-2023 mencapai Rp 1,73 triliun.

"Nilai itu meningkat sebesar Rp 0,41 triliun atau naik sebesar 31,01%, dari posisi kuartal sebelumnya yang mencapai Rp 1,32 triliun," tulis OJK dalam laporan tersebut. 

Adapun nilai laba bersih perusahaan penjaminan pada kuartal IV-2023 tercatat meningkat 8,8%, jika dibandingkan kuartal IV-2022 yang sebesar Rp 1,59 triliun.

Sementara itu, imbal jasa penjaminan (IJP) perusahaan penjaminan tercatat sebesar Rp 7,92 triliun pada kuartal-IV 2023. Nilai itu meningkat sebesar Rp 2,04 triliun atau naik sebesar 34,76% dari posisi kuartal sebelumnya yang mencapai Rp 5,88 triliun. 

Baca Juga: Akumulasi Pendapatan Premi Perasuransian pada Maret 2024 Capai Rp 87,53 Triliun

OJK mencatat klaim dibayar Perusahaan Penjaminan sebesar Rp 6,55 triliun pada kuartal IV-2023. Nilai itu meningkat sebesar Rp 2,04 triliun atau 45,34%, dari posisi kuartal sebelumnya yang mencapai Rp 4,51 triliun.

Selain itu, OJK juga mencatat aset Perusahaan Penjaminan sebesar Rp 46,41 triliun pada kuartal IV-2023. Nilai itu meningkat sebesar Rp 0,55 triliun atau naik sebesar 1,20% dari posisi kuartal sebelumnya yang mencapai Rp 45,86 triliun.

Adapun ekuitas Perusahaan Penjaminan tercatat sebesar Rp 17,70 triliun pada kuartal IV-2023. Nilai itu meningkat sebesar Rp 0,59 triliun atau naik sebesar 3,47%, dari posisi kuartal sebelumnya yang sebesar Rp 17,11 triliun.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×