Reporter: Aulia Ivanka Rahmana | Editor: Khomarul Hidayat
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Laba bersih PT Clipan Finance Indonesia Tbk (CFIN) merosot 77,60% di sembilan bulan pertama tahun ini. Perusahaan multifinance ini mencatat laba bersih sebesar Rp 160,66 miliar. Sedangkan laba pada periode sama tahun 2023 tercatat senilai Rp 717,48 miliar.
Berdasarkan laporan keuangan yang dirilis di keterbukaan informasi bursa, Jumat (25/10), pendapatan CFIN juga turun 25,28% secara tahunan menjadi Rp 1,36 triliun, dari periode sama tahun lalu senilai Rp 1,82 triliun.
Pendapatan tersebut dikontribusi dari sejumlah segmen. Di antaranya yaitu segmen jual dan sewa yang tercatat senilai Rp 4,63 miliar, meningkat dari Rp 3,03 miliar. Kemudian segmen sewa pembiayaan senilai Rp 50,84 miliar, meningkat dari Rp 39,31 miliar. Lalu segmen pembiayaan konsumen senilai Rp 987,84 miliar meningkat dari Rp 895,03 miliar.
Baca Juga: Direktur Legal Clipan Finance Mengundurkan Diri
Kemudian, pendapatan dari segmen sewa operasi properti investasi tercatat senilai Rp 450 juta. Angka itu stagnan jika dibandingkan dengan periode sama tahun lalu. Kemudian segmen sewa operasi kendaraan tercarat senilai Rp 3,38 miliar, meningkat dari Rp 3,37 miliar. Lalu segmen bunga senilai Rp 854,09 juta, turun dari Rp 1,45 miliar. Terakhir yaitu segmen dari keuntungan penjualan aset tetap senilai Rp 5,21 miliar, melesat dari Rp 579,44 juta.
Sementara itu, jumlah aset CFIN naik tipis sebesar 3,45% per 30 September 2024 menjadi Rp 10,25 triliun. Jumlah aset per 31 Desember 2023 senilai Rp 9,91 triliun.
Per 30 September 2024, total ekuitas mencapai Rp 5,68 triliun, naik dari posisi per 31 Desember 2023 senilai Rp 5,52 triliun. Sementara total liabilitas perusahaan per 30 September 2024 senilai Rp 4,56 triliun naik tipis dari posisi per 31 Desember 2023 senilai Rp 4,38 triliun.
Selanjutnya: Prabowo Minta 4 Menteri Kaji Opsi Penyelamatan Sritex
Menarik Dibaca: Ini Penjelasan Garuda Indonesia terkait Program Seat Selection
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News