Reporter: Dina Mirayanti Hutauruk | Editor: Handoyo .
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Bank-bank besar terus melengkapi fitur baru pada layanan digital bankingnya untuk sempurna menjadi layanan superapps, sehingga tak kalah canggih dari aplikasi yang ditawarkan bank-bank digital. Dengan begitu, berbagai transaksi bisa dilakukan hanya lewat satu aplikasi, termasuk untuk transaksi memenuhi gaya hidup atau lifestyle.
PT Bank Mandiri Tbk (BMRI) misalnya, siap memperbanyak fitur-fitur baru tahun ini pada dua layanan superapps perseroan yakni Livin' dan Kopra.
Wakil Direktur Utama Bank Mandiri, Alexandra Askandar mengungkapkan, aplikasi super Livin' akan menghadirkan keterbukaan ekosistem sehingga bisa terintegrasi dengan ekosistem digital dari eksternal, termasuk pemain digital top yang sudah ada di pasar.
Dengan integrasi maka Livin' bakal bisa memenuhi berbagai kebutuhan layanan financial nasabah. "Kuartal II, kami akan meluncurkan layanan investasi sehingga pengguna Livin’ dapat melakukan jual beli produk reksa dana dan surat berharga,” kata Alexandra, Rabu (27/4).
Baca Juga: Net Buy Asing Capai Rp 25,38 Triliun Dalam Sepekan, Ini Saham Incaran Asing
Pada layanan investasi itu, lanjutnya, nasabah bisa memilih beragam produk investasi, sesuai dengan profil resiko mereka. Tidak hanya produk invetasi dari mitra, Livin' akan menawarkan layanan dan produk investasi dari anak usaha perseroan, seperti Mandiri Sekuritas dan Mandiri Investasi.
Selanjutnya, Bank Mandiri akan bekerjasama dengan sejumlah mitra melalui integrasi sistem dan layanan. Lewat integrasi itu, Livin' akan mengahdirkan fitur urban lifestyle seperti pemesanan dan pembelian tiket pesawat.
Lalu fitur lain yang akan dikembangkan adalah branch reservation. Alexandra bilang, fitur itu akan memungkinkan nasabah melakukan reservasi layanan cabang pada jam tertentu, sehingga nasabah yang telah melakukan reservasi tidak perlu lagi mengantri sesampainya di cabang Bank Mandiri.
Aplikasi Livin’ by Mandiri terus menunjukkan pertumbuhan. Jumlah transaksinya tumbuh 71% secara yoy mencapai 417 juta kali pada kuartal I 2022. Nilai gross transaction value Livin’ by Mandiri telah mencapai Rp 508 triliun selama periode itu, tumbuh 49% YoY.
Sementara di Kopra, Bank Mandiri akan meluncurkan fitur unggulan yakni Kopra App dan Financial Forecasting. Timothy Utama Direktur Information Technology Bank Mandiri menerangkan, Kopra App merupakan aplikasi diunduh dan diinstall di gadget nasabah yang dapat digunakan untuk melakukan inquiry dan approval transaksi.
Sedangkan Financial Forecasting akan memudahkan pengelolaan likuiditas nasabah melalui informasi dana masuk dan kewajiban pembayaran keluar yang tersedia di Kopra Portal.
Timothy mengatakan, Kopra menyediakan 3 varian solusi yang dapat dipilih oleh nasabah sesuai kebutuhan. Pertama, Kopra Host to Host yang mengintegrasikan sistem nasabah dan sistem bank secara langsung.
Kedua, Kopra Portal sebagai solusi berbasis web/portal yang dapat diakses nasabah kapan saja dimana saja selama 24/7. Ketiga, Kopra Partnership yang menyediakan solusi untuk nasabah retailer melalui kerjasama dengan mitra pihak ketiga untuk melengkapi solusi dari Bank Mandiri.
Senada, PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BRI) juga akan terus melengkapi fitur-fitur baru pada layanan BRImo. Platform ini sudah dicanangkan menjadi SuperApp sejak tahun 2019. Terbaru, bank ini telah meluncurkan fitur lifestyle pada BRIMo dengan menggandeng Traveloka. Fitur itu memungkinkan nasabah BRI membeli tiket pesawat, hotel, bus dan shuttle dari mitra Traveloka.
“Ini adalah transformasi BRI untuk memberikan kemudahan dalam melakukan transaksi melalui BRImo SuperApps yang sudah terintegrasi dengan Traveloka, sehingga nasabah tidak perlu lagi berpindah-pindah aplikasi saat membeli tiket," kata Handayani Direktur Konsumer BRI.
Baca Juga: Perbankan Ramai-ramai Terbitkan Surat Utang, untuk Biayai Ekspansi Kredit
Selain itu, BRI juga telah merilis fitur untuk mempermudah transfer uang secara internasional. Kini, nasabah BRI sudah bisa melakukan pengiriman dana dari tabungan rupiah dan langsung dikonversi menjadi mata uang asing (remitansi) sesuai dengan mata uang di negara yang hendak dituju.
Handayani berharap fitur ini dapat memperluas jangkauan BRI dan mempermudah masyarakat baik yang di dalam maupun luar negeri. Sampai dengan Maret 2022 terdapat 16,10 juta pengguna BRImo dengan laju transaksi finansial mencapai 313,88 juta yang tumbuh 238% dibandingkan periode yang sama di tahun sebelumnya.
PT Bank syariah Indonesia Tbk (BSI) juga berkomitmen menghadirkan BSI Mobile sebagai layanan superapps.
"BSI erius menghadirkan beyond banking dalam satu genggaman melalui BSI Mobile melalui fitur-fitur inovatif yang akan terus dikembangkan seperti biometric, transaksi yang lengkap, fitur islami, pelunasan haji dan pembayaran umrah, gadai dan pembiayaan emas, serta QRIS," kata Hery Gunardi Direktur Utama BSI.
Hingga Maret 2022, pengguna aktif BSI Mobile telah mencapai 3,77 juta user, tumbuh 124 % secara YoY. Jumlah transaksi BSI Mobile mencapai 55,11 juta, tumbuh sekitar 276% YoY dan menghasilkan fee based income ke perseroan Rp 58,94 miliar.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News