Reporter: Galvan Yudistira | Editor: Rizki Caturini
JAKARTA. Bank Mandiri berusaha meningkatkan kontribusi pendapatan dari sektor UMKM. Salah satunya, bank berkode BMRI ini melalui Mandiri Capital Indonesia (MCI) menciptakan perusahaan rintisan dengan nama Startupberbagi.com.
Direktur Finance&Treasury; Bank Mandiri Pahala N Mansury mengatakan, saat ini terdapat sekitar 60 juta Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) di Indonesia. Sebagian besar dari pelaku UMKM tersebut masih belum memanfaatkan keunggulan teknologi.
"Kami sadar solusi digital merupakan strategi untuk mengembangkan bisnis UKMM," ujar Pahala, Kamis (15/12).
Startupberbagi.com didesain agar perusahaan-perusahaan startup yang sudah menjalani pembinaan di Mandiri Inkubator Bisnis, dapat ikut serta mendukung UMKM melalui berbagai macam aplikasi bisnis dan keuangan.
Para pelaku UMKM di Tanah Air, dapat mengakses layanan fintech maupun aplikasi bisnis lainnya melalui startupberbagi.com. Misalnya, aplikasi Erzap untuk pembuatan laporan keuangan yang komprehensif. Kemudian aplikasi PickPack untuk layanan distribusi barang, aplikasi FOLIO untuk investori produk dan jaringan point-of-sale berbasis cloud, serta aplikasi Atom untuk pembuatan aplikasi penjualan produk dan layanan secara sederhana.
Selain itu, terdapat juga aplikasi Konektifa untuk manajemen terintegrasi berbasis website, aplikasi Microbiz sebagai micro-core banking system untuk Lembaga Keuangan Mikro (LKM) dan aplikasi DS-Go yang dapat memberikan tips keuangan berdasarkan data-data keuangan UMKM.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News