kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.533.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.199   95,00   0,58%
  • IDX 6.984   6,63   0,09%
  • KOMPAS100 1.040   -1,32   -0,13%
  • LQ45 817   -1,41   -0,17%
  • ISSI 212   -0,19   -0,09%
  • IDX30 416   -1,10   -0,26%
  • IDXHIDIV20 502   -1,67   -0,33%
  • IDX80 119   -0,13   -0,11%
  • IDXV30 124   -0,51   -0,41%
  • IDXQ30 139   -0,27   -0,19%

Mandiri Utama Finance (MUF) Targetkan Punya 15 Kantor Cabang Baru hingga Akhir 2023


Kamis, 09 November 2023 / 19:34 WIB
Mandiri Utama Finance (MUF) Targetkan Punya 15 Kantor Cabang Baru hingga Akhir 2023
ILUSTRASI. Petugas Mandiri Utama Finance (MUF) melayani pelanggan di Ciputat, Tangerang Selatan, Jumat (4/1). MUF Targetkan Punya 15 Kantor Cabang Baru hingga Akhir Tahun Ini.


Reporter: Ferry Saputra | Editor: Noverius Laoli

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Mandiri Utama Finance (MUF) menargetkan hingga akhir tahun 2023 ini ada penambahan 15 kantor cabang baru. MUF menargetkan hingga tutup tahun memiliki 160 kantor cabang.

Direktur Utama MUF Stanley Setia mengatakan pada tutup tahun 2022, MUF memiliki 145 kantor. Dengan penambahan 15 kantor cabang selama tahun 2023 ini, maka pada akhir tahun nanti, pihaknya optimistis sudah memiliki total 160 kantor cabang.

"Sebagian besar penambahan kantor baru berada di luar Jawa," ucapnya kepada Kontan.co.id, Kamis (9/11).

Menurut Stanley, penambahan kantor saat ini masih diperlukan untuk memperluas coverage layanan MUF. Sebab, dengan jaringan kantor eksisting, masih banyak daerah yang belum terlayani, khususnya di luar Jawa.

Baca Juga: Mandiri Utama Finance: Kenaikan Suku Bunga Belum Berefek ke Pembiayaan dan Pendanaan

Stanley menambahkan tren digitalisasi yang terjadi saat ini pasti akan berpengaruh terhadap keberadaan kantor cabang. Akan tetapi, bukan berarti tidak akan dibutuhkan lagi kantor cabang secara fisik.

Menurutnya, digitalisasi yang mencakup pemasaran, proses, dan layanan akan mendorong perubahan bisnis sehingga kebutuhan kantor cabang akan berubah dari sisi jangkauan dan luasan yang diperlukan. 

"Kebutuhan kantor cabang sebagai titik pusat layanan dan operasi satu daerah tertentu masih akan diperlukan untuk saat ini," katanya.

Stanley menerangkan per September 2023, jumlah kantor cabang MUF sebanyak 159. Porsinya 60% dari jumlah tersebut berada di Pulau Jawa dan sisanya di Luar Pulau Jawa.

Di sisi lain, Stanley mengungkapkan kanal digital hingga September 2023 memberikan kontribusi pembiayaan sebesar Rp 2,84 triliun dari total penyaluran pembiayaan MUF sebesar Rp 14,88 triliun.  "Artinya, kanal digital telah memberikan kontribusi pembiayaan hampir 20% dari total pembiayaan," kata Stanley.

Baca Juga: Mandiri Utama Finance Targetkan Belanja Modal Rp 155 Miliar di Tahun 2024

Sebelumnya, Kepala Eksekutif Pengawas Lembaga Pembiayaan, Perusahaan Modal Ventura, Lembaga Keuangan Mikro dan Lembaga Jasa Keuangan Lainnya Otoritas Jasa Keuangan (OJK), Agusman memproyeksikan pada Desember 2023, jumlah kantor cabang multifinance mencapai 4.332 atau bertambah 1,95% secara tahunan atau Year on Year (YoY).

“Perkembangan kantor cabang perusahaan pembiayaan di era digital, diproyeksikan tetap masih mengalami pertumbuhan terutama di area-area yang saat ini belum banyak terdapat kantor cabang,” katanya.

Agusman menyampaikan jumlah kantor cabang pada September 2023 sebanyak 4.311 kantor cabang atau naik 1,46% year to date (ytd). Adapun pada Desember 2022, jumlah kantor cabang multifinance mencapai 4.249 kantor.

Agusman menyebut, Pulau Jawa menjadi lokasi paling padat hadirnya perusahaan multifinance dengan total 2.106 kantor cabang. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective Bedah Tuntas SP2DK dan Pemeriksaan Pajak (Bedah Kasus, Solusi dan Diskusi)

[X]
×