kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.886.000   2.000   0,11%
  • USD/IDR 16.555   0,00   0,00%
  • IDX 6.980   147,08   2,15%
  • KOMPAS100 1.012   25,10   2,54%
  • LQ45 787   21,71   2,84%
  • ISSI 220   2,17   0,99%
  • IDX30 409   11,84   2,98%
  • IDXHIDIV20 482   15,28   3,27%
  • IDX80 114   2,54   2,27%
  • IDXV30 116   2,05   1,79%
  • IDXQ30 133   4,16   3,22%

Mandiri Utama Finance yakin pembiayaan bisa mencapai Rp 8,8 triliun di tahun ini


Senin, 13 Juli 2020 / 19:37 WIB
Mandiri Utama Finance yakin pembiayaan bisa mencapai Rp 8,8 triliun di tahun ini
ILUSTRASI. PT Mandiri Utama Finance (MUF) belum akan merevisi target pembiayaan di tahun ini.


Reporter: Annisa Fadila | Editor: Khomarul Hidayat

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pandemi Covid-19 membuat penjualan mobil ikut terimbas. Meski begitu, PT Mandiri Utama Finance (MUF) belum akan merevisi target pembiayaan di tahun ini.

Mandiri Utama Finance pada tahun ini menargetkan pembiayaan senilai Rp 8,8 triliun. Kondisi pasar yang belum stabil tidak menjadikan MUF merevisi target pembiayaan.  Oleh sebabnya, anak perusahaan Bank Mandiri ini fokus untuk meningkatkan kinerja sekaligus mengamati kondisi saat ini.

Presiden Direktur MUF Stanley Setia Admaja menyebutkan, tahun lalu MUF mampu menyalurkan pembiayaan sebesar Rp 7,1 triliun. Namun pada tahun ini, ia optimistis dapat meningkatkan kinerja sehingga target yang dipasang dapat terlampaui.

Baca Juga: Multifinance boleh umumkan batas pengajuan restrukturisasi, ini syaratnya

“MUF akan bekerjasama dengan platform marketplace yang bertujuan untuk melakukan digital marketing lebih aktif,” ujar Stanley kepada Kontan.co.id (13/7).

Saat ini, pihaknya telah bekerjasama dengan beberapa e-commerce seperti Bukalapak. Stanley bilang, bentuk kerjasamanya ialah pemasaran kepada pelanggan maupun merchant e-commerce.

Tak hanya itu, MUF juga fokus menyasar kalangan millenial melalui kredit #Jaganama. Menurut Stanley, upaya tersebut menjadi program literasi keuangan MUF dalam mengedukasi segmen milenial.

“Namun untuk target khusus dalam mencapai pembiayaan, kami berupaya menggarap pasar bersama customer Bank Mandiri dan customer base seluruh dealer dengan paket-paket khusus,” terangnya.

Stanley memprediksi pada kuartal-III dan Kuartal-IV potensi penjualan mobil dapat kembali stabil. Hal itu dikarenakan adanya pelonggaran Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) serta ekonomi yang kembali berjalan.

Baca Juga: Kurangi beban operasional, begini strategi yang dilakukan multifinance

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Cara Praktis Menyusun Sustainability Report dengan GRI Standards Strive

[X]
×