Reporter: Christine Novita Nababan | Editor: Test Test
JAKARTA. Organisasi profesi agen asuransi, Million Dollar Round Table (MDRT) kian gencar menggaet keanggotaan. Sepanjang tahun ini, organisasi berskala internasional ini mematok target untuk menjaring 500 agen asuransi ikut bergabung dalam naungannya.
Tak sekedar bertujuan menambah jumlah keanggotaan MDRT, bergabungnya anggota agen asuransi baru diharapkan mendorong pertumbuhan industri asuransi di Indonesia. “Sebetulnya, ada banyak agen yang telah memenuhi syarat keanggotaan MDRT. Namun, mereka belum mendaftarkan diri,” ujar Country Chair MDRT Indonesia, Deddy Karyanto kepada KONTAN, Selasa (21/9).
Memang, hingga kini, agen asuransi yang terdaftar dalam MDRT baru mencapai 239 orang. Angka ini sangat kecil, masih di bawah 1% dari total jumlah agen di industri asuransi Indonesia yang berkisar 160.000 orang.
Sekadar informasi, MDRT merupakan organisasi profesi agen asuransi yang telah berkiprah di 79 negara. Organisasi asuransi kelas kakap ini berdiri dengan fungsi dan tujuan sebagai forum tukar pikiran dalam perencanaan keuangan, teknik penjualan asuransi jiwa dan jasa keuangan.
Di negara maju seperti Amerika Serikat dan Hong Kong, keanggotaan MDRT sudah mencapai 1,5% hingga 2% dari total jumlah agen asuransi jiwa di negara tersebut.
Rendahnya agen asuransi yang bergabung dalam MDRT di Indonesia, menurut Deddy karena beberapa hal. Pertama, agen-agen tersebut belum menyadari pentingnya pengakuan organisasi ini bagi profesi mereka. Kedua, iuran keanggotaan yang mencapai US$ 550 atau sekitar Rp 5 juta dinilai cukup memberatkan bagi agen asuransi di dalam negeri.
Demikian pula terkait syarat keanggotaan MDRT yang mewajibkan agen asuransi mengantongi premi minimal Rp 519,26 juta dalam satu tahun dan memperoleh komisi Rp 259,63 juta/tahun. Padahal, persyaratan ini dinilai tidaklah sulit. Bahkan dinilai sebagai tantangan untuk memenuhi pundi-pundi pendapatan mereka.
Terkait target keanggotaan baru bisa mencapai 500 orang, Deddy optimitistis tidak akan sulit memperolehnya. Alasan dia, banyak agen asuransi yang berkualifikasi. "Lagipula, angka ini sudah pernah direalisasikan sebelumnya,” imbuh Deddy.
Maklum, dia menjelaskan, keuntungan yang dapat diperoleh dari keanggotaan MDRT cukup berlimpah. Antara lain, pengakuan profesionalisme agen di tingkat internasional, meningkatkan kepercayaan calon nasabah terhadap jaminan profesionalitas, dan kemudahan berbagi ide penjualan antar anggota MDRT.
Company Chair Allianz Life, Esra Manurung menilai, masuk menjadi anggota MDRT bagi agen asuransi tidaklah sulit. "Yang terpenting, agen asuransi bersedia bekerja keras menyadarkan masyarakat akan pentingnya berasuransiTermasuk menjadi spesialis terhadap produk asuransi tertentu dan mampu memperluas jaringan pasarnya,” kata dia.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News