kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.539.000   0   0,00%
  • USD/IDR 15.740   20,00   0,13%
  • IDX 7.492   12,43   0,17%
  • KOMPAS100 1.159   4,94   0,43%
  • LQ45 920   6,72   0,74%
  • ISSI 226   -0,39   -0,17%
  • IDX30 475   4,06   0,86%
  • IDXHIDIV20 573   5,12   0,90%
  • IDX80 133   0,95   0,72%
  • IDXV30 141   1,37   0,98%
  • IDXQ30 158   1,02   0,65%

Merasa berpengalaman, Bukalapak ingin menjadi penyalur KUR


Senin, 18 November 2019 / 17:30 WIB
Merasa berpengalaman, Bukalapak ingin menjadi penyalur KUR
Menteri Koperasi dan UKM Teten Masduki bertemu CEO Bukalapak Achmad Zaky


Reporter: Maizal Walfajri | Editor: Tendi Mahadi

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Marketplace Bukalapak berharap bisa menjadi mitra pemerintah dalam menyalurkan Kredit Usaha Rakyat (KUR) ke UKM yang menjadi mitra Bukalapak. Pasalnya, sudah setahun ini, Bukalapak telah bekerjasama dengan Kementerian Keuangan dalam menyalurkan kredit Ultra Mikro (UMi).

Chief Executive Officer Bukalapak Achmad Zaky menyebutkan bahwa Bukalapak siap mendukung seluruh program Kemenkop dalam pemberdayaan dan meningkatkan daya saing UMKM di Indonesia.

Baca Juga: Optimalisasi likuiditas nasabah wholesale, Mandiri luncurkan layanan smart account

"Saya pikir, kita selaras dengan Kemenkop dalam hal pemberdayaan UMKM. Salah satu masukan kami adalah menyangkut pendanaan bagi UMKM. Secara sistem, kita siap turut menyalurkan KUR, karena sebelumnya kami sudah menyalurkan UMi bagi usaha mikro," ucap Zaky dalam keterangan tertulis pada Senin (18/11).

Ia berharap Bukalapak bisa dilibatkan dalam penyaluran KUR. "Kita berharap bisa membantu pemerintah menyalurkan KUR ke sektor riil dan ke sektor atau UKM yang tepat. Pak Teten memberikan respon positif atas masukan kami tersebut", tandas Zaky.

Ia mengakui bisa mengetahui bisnis mana yang prospektif dan UKM mana yang bagus. Sehingga, penyaluran KUR bisa tepat sasaran. Ia berharap tahun depan Bukalapak bisa menyalurkan KUR.

Adapun Deputi Bidang Produksi dan Pemasaran Kemenkop dan UKM Victoria Simanungkalit mengatakan akan menggandeng semua pihak, termasuk e-commerce atau marketplace, supaya bisa mengkonsolidasikan kekuatan UKM-UKM untuk bisa masuk pasar.

Baca Juga: Asuransi kredit fintech sumbang 30% dari total premi Simas Insurtech

"Agar produk UMKM bisa masuk ke global value chain. Marketplace kan punya informasi mana saja sektor yang bisa dikembangkan. Saya berharap marketplace mau menjadi avalis, baik itu UMi maupun KUR. Intinya, dimana ada komunitas binaan marketplace, kita juga bisa masuk kesana," papar Victoria.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


Survei KG Media

TERBARU
Kontan Academy
Advokasi Kebijakan Publik di Era Digital (Teori dan Praktek) Mengenal Pentingnya Sustainability Reporting

[X]
×