kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.533.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.180   20,00   0,12%
  • IDX 7.096   112,58   1,61%
  • KOMPAS100 1.062   21,87   2,10%
  • LQ45 836   18,74   2,29%
  • ISSI 214   2,12   1,00%
  • IDX30 427   10,60   2,55%
  • IDXHIDIV20 514   11,54   2,30%
  • IDX80 121   2,56   2,16%
  • IDXV30 125   1,25   1,01%
  • IDXQ30 142   3,33   2,39%

Meski pasar otomotif belum bergairah, AAUI optimistis asuransi kendaraan bisa melaju


Senin, 26 Maret 2018 / 17:34 WIB
Meski pasar otomotif belum bergairah, AAUI optimistis asuransi kendaraan bisa melaju
ILUSTRASI.


Reporter: Umi Kulsum | Editor: Sofyan Hidayat

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Asosiasi Asuransi Umum Indonesia (AAUI) memprediksi bisnis asuransi kendaraan bermotor masih bisa membukukan kinerja positif kendati penjualan otomotif belum menggeliat di awal tahun ini.

Merujuk Data Asosiasi Industri Sepeda Motor Indonesia (AISI), penjualan sepeda motor per Februari 2018 tercatat 439.586 unit atau turun 3,1% dari periode sama tahun 2017 yakni sebesar 453.763 unit.

Sementara, data Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) menunjukkan, pada Februari 2018, wholesales kendaraan nasional turun 1,5% secara year on year (yoy). Namun, secara year to date (ytd) tumbuh 4,57% bila dibandingkan dengan akhir tahun 2017.

Direktur Eksekutif AAUI Dody Achmad Sudiyar Dalimunthe menjelaskan, pihaknya masih optimistis asuransi kendaraan masih bisa terangkat. Hal ini melihat penjualan Gaikindo yang masih positif secara ytd.

"Hal ini akan mempengaruhi gambaran besar di lini bisnis kendaraan bermotor, sebab total sum insured (TSI) untuk roda empat pastinya lebih besar," kata Dody kepada Kontan.co.id, Senin (26/3).

Namun, lanjut dia, dampak penjualan kendaraan bermotor terhadap premi di kuartal satu tahun ini masih harus dikaji lebih jauh. Jika kenaikan pada penjualan roda empat dapat dimanfaatkan secara maksimal oleh perusahaan asuransi umum, maka tidak mustahil lini bisnis ini secara keseluruhan bisa terangkat.

Adapun sampai akhir tahun ini, AAUI memproyeksikan asuransi kendaraan masih bisa tumbuh 5% jika dibandingkan realisasi tahun 2017 sebesar Rp 17,24 triliun.

PT Asuransi Cakrawala Proteksi juga mengklaim bisnis ini masih tumbuh positif. Vice President Director Cakrawala Proteksi Nicolaus Prawiro mengatakan, sampai Februari 2018, asuransi kendaraan miliknya naik 20% secara yoy.

"Kami masih optimis penjualan kendaraan bermotor di tahun 2018. Kami percaya para petinggi di diler mobil dan pelaku di perusahaan pembiayaan telah menyiapkan strategi dan solusi yang jitu untuk meningkatan penjualan di tahun ini," kata Nicolaus kepada Kontan.co.id, Senin (26/3).

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective Bedah Tuntas SP2DK dan Pemeriksaan Pajak (Bedah Kasus, Solusi dan Diskusi)

[X]
×