kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.533.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.172   20,00   0,12%
  • IDX 7.071   87,46   1,25%
  • KOMPAS100 1.057   17,05   1,64%
  • LQ45 831   14,47   1,77%
  • ISSI 214   1,62   0,76%
  • IDX30 424   7,96   1,91%
  • IDXHIDIV20 511   8,82   1,76%
  • IDX80 121   1,93   1,63%
  • IDXV30 125   0,91   0,73%
  • IDXQ30 141   2,27   1,63%

MUF Targetkan Penyaluran Pembiayaan Sebesar Rp 25 Triliun pada 2024


Senin, 30 Oktober 2023 / 21:14 WIB
MUF Targetkan Penyaluran Pembiayaan Sebesar Rp 25 Triliun pada 2024
Agen penjualan melayani pengunjung saat MUF Auto Fest di Jakarta, Minggu (15/10). MUF Targetkan Penyaluran Pembiayaan Sebesar Rp 25 Triliun pada 2024.


Reporter: Ferry Saputra | Editor: Noverius Laoli

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Seiring memasuki tahun politik dan adanya pemilu 2024, perusahaan multifinance Mandiri Utama Finance (MUF) optimistis tak akan memengaruhi pertumbuhan pembiayaan pada tahun depan.

Direktur Utama MUF Stanley Setia mengatakan perusahaannya menargetkan penyaluran pembiayaan sebesar Rp 25 triliun pada tahun depan.  "Artinya, tumbuh sekitar 20% dari proyeksi total penyaluran pembiayaan tahun ini," ucapnya kepada KONTAN.CO.ID, Senin (30/10).

Stanley menerangkan dengan memerhatikan proyeksi makro ekonomi yang cukup baik dan juga proyeksi industri kendaraan bermotor tahun depan, MUF optimistis target penyaluran pembiayaan di 2024 bisa tercapai.

Baca Juga: Mandiri Utama Finance: Kenaikan Suku Bunga Belum Berefek ke Pembiayaan dan Pendanaan

Terlebih, kata dia, masih adanya potensi peningkatan produktivitas dari masing-masing jaringan pemasaran MUF saat ini yang secara kapasitas telah disiapkan untuk target yang lebih tinggi.

Untuk mencapai target tahun depan, Stanley mengatakan MUF juga menerapkan sejumlah strategi. Adapun strategi yang digunakan, yaitu dengan terus meningkatkan kerja sama dan relasi yang baik dengan berbagai mitra strategis yang meliputi dealer, showroom, mitra digital, dan lainnya. 

Selain itu, meluncurkan berbagai program dan produk pembiayaan, kemudian terus meningkatkan kualitas layanan kepada nasabah serta kecepatan proses pemberian pembiayaan baru.

Sementara itu, Stanley menyampaikan sampai September 2023, MUF telah menyalurkan total pembiayaan sebesar Rp 14,9 triliun. Nilai itu tumbuh 20,9% YoY, jika dibandingkan tahun lalu.

Baca Juga: Insentif Pembebasan PPN Bakal Genjot Kredit KPR Perbankan

Di sisi lain, terkait kenaikan suku bunga BI yang menjadi 6%, Stanley menyebut sampai saat ini pihaknya meyakini bunga yang ditawarkan MUF kepada calon debitur masih kompetitif. Selain itu, suku bunga yang ditawarkan juga masih selaras dengan target kinerja keuangan perusahaan. 

"Dengan demikian, belum ada rencana kenaikan bunga pembiayaan, termasuk dalam asumsi proyeksi keuangan tahun depan," ujarnya. 

Stanley menjelaskan penawaran bunga MUF saat ini di kisaran 28% hingga 33% untuk kendaraan roda dua, serta 12% hingga 17% untuk roda empat. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective Bedah Tuntas SP2DK dan Pemeriksaan Pajak (Bedah Kasus, Solusi dan Diskusi)

[X]
×