kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45893,43   -4,59   -0.51%
  • EMAS1.333.000 0,00%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Mu'min Gunawan Ali Dirumorkan Sudah Pamit dari Bank Panin, Ini Kata Manajemen


Senin, 26 September 2022 / 21:20 WIB
Mu'min Gunawan Ali Dirumorkan Sudah Pamit dari Bank Panin, Ini Kata Manajemen
ILUSTRASI.


Reporter: Dina Mirayanti Hutauruk | Editor: Tendi Mahadi

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kabar akuisisi Bank Panin oleh investor baru semakin menyeruak. Bahkan terbaru, ada rumor beredar di pasar bahwa Mumin Gunawan Ali sebagai pemilik bank tersebut sudah pamit kepada karyawan perseroan. 

Sebelumnya, dua investor asang Jepang tengah berminat untuk mencaplok saham pengendali Bank Panin yakni Sumitomo Mitsui Financial Group Inc (SMFG) dan Mitsubishi UFJ Financial Group Inc (MUFG) 

Saat dikonfirmasi mengenai kabar bahwa pemilik bank tersebut sudah mengucapkan salam perpisahan kepada karyawan karena akan melepas Bank Panin, Direktur Utama Panin Bank Herwidayatmo membantahnya.

"Itu tidak benar," ujarnya pada Kontan.co.id, Senin (26/9).

Baca Juga: Perbankan Mulai Ramai Gunakan Skema Aset Swap untuk Menekan NPL

Ia menambahkan, sejauh ini belum ada transaksi yang terjadi yang dilakukan pemegang saham perseroan.

"Belum ada apa-apa," katanya menambahkan.

Bank Panin merupakan bank swasta yang dimiliki Mukmin Ali Gunawan lewat PT Panin Investment dengan kepemilikan 46,04%.  Ia berbagi kepemilikan dengan pemegang saham ANZ Group yang berasal dari Australia. ANZ lewat Voltrain menggenggam 38,82% saham bank tersebut.

Sumitomo Mitsui Financial Group Inc. dikabarkan tengah mempertimbangkan untuk mengakuisisi saham PT Bank Pan Indonesia Tbk atau dikenal dengan Bank Panin.

Dilansir dari Bloomberg, Senin (22/8), SMFG mempertimbangkan untuk mengakuisisi Bank Panin sebagai upaya perusahaan asal Jepang tersebut untuk melakukan ekspansi bisnis di kawasan Asia Tenggara.

SMFG bersaing dengan MUFG untuk mencaplok bank berkode saham PNBN itu.  Perusahaan-perusahaan yang berbasis di Tokyo ini dikabarkan tengah menggandeng konsultan dan melakukan uji tuntas untuk mempertimbangkan tawaran yang mengikat tersebut.

Kedua investor Jepang ini sudah hadir berbisnis bank di Indonesia. SMFG merupakan pengendali BTPN, sedangkan MUFG adalah pemegang saham utama Bank Danamon Indonesia. 

Baca Juga: Gearing Ratio Multifinance Masih Menunjukkan Tren Penurunan

Jika akuisisi ini terealisasi, MUFG dapat mengusulkan penggabungan Panin Bank dengan Bank Danamon. 

Baru-baru ini, Presiden dan CEO MUFG Group, Hironori Kamezawa, melakukan kunjungan ke Indonesia. Ia mengatakan, pihaknya telah menginvestasikan lebuh dari US$ 14 miliar di berbagai bank di Asean, termasuk Danamon. 

Indonesia menjadi negara pertama di Asia Pasifik yang dikunjungi Hironori sejak dirinya dilantik menjadi CEO MUFG pada April 2020.

"Sebagai salah satu ekonomi terbesar di Asia Pasifik, Indonesia memainkan peranan penting dalam pengembangan ekonomi regional," katanya, Selasa (13/9).

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×