CLOSE [X]
kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.470.000   4.000   0,27%
  • USD/IDR 15.946   -52,00   -0,33%
  • IDX 7.161   -53,30   -0,74%
  • KOMPAS100 1.094   -8,21   -0,74%
  • LQ45 872   -4,01   -0,46%
  • ISSI 216   -1,82   -0,84%
  • IDX30 446   -1,75   -0,39%
  • IDXHIDIV20 540   0,36   0,07%
  • IDX80 126   -0,84   -0,67%
  • IDXV30 136   0,20   0,15%
  • IDXQ30 149   -0,29   -0,20%

Nasabah Wealth Management Bank Syariah Indonesia Capai Lebih dari 65.000 O rang


Jumat, 04 Oktober 2024 / 16:29 WIB
Nasabah Wealth Management Bank Syariah Indonesia Capai Lebih dari 65.000 O rang
ILUSTRASI. Nasabah wealth management BSI sudah mencapai 65.000 orang


Reporter: Selvi Mayasari | Editor: Anna Suci Perwitasari

KONTAN.CO.ID-JAKARTA. PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BSI) terus meningkatkan customer based di berbagai segmen nasabah, terutama nasabah wealth management yang saat ini jumlahnya mencapai lebih dari 65 ribu orang dengan pertumbuhan 15% secara tahunan atawa year on year (YoY).

SEVP Digital Banking BSI Saut Parulian Saragih menyampaikan bahwa meningkatnya nasabah wealth management BSI didukung adanya konsistensi literasi keuangan syariah yang diberikan kepada nasabah prioritas di antaranya pendampingan perhitungan pajak dan zakat, literasi investasi syariah khususnya dalam penempatan dalam instrument investasi syariah seperti reksa dana syariah, sukuk, emas dan deposito.

Selain itu juga, literasi terhadap wealth protection dengan memberikan perlindungan dan persiapan masa depan melalui berbagai asuransi jiwa, kesehatan dan pendidikan dari partner professional dan terpercaya.

Kemudian, solusi wealth distribution juga menghadirkan layanan konsultasi waris sesuai hukum islam.  Terakhir, solusi wealth purification dengan memfasilitasi konsultasi dan penyaluran ZISWAF dengan laporan terintegrasi.

Baca Juga: Hingga Agustus 2024, Jumlah Tabungan Haji dan Umrah BSI Capai Rp 13 Triliun

"Saat ini nasabah wealth management sangat terbantu salah satunya dalam mengakomodir pengengelolaan keuangan syariah secara tepat dan juga memiliki nilai kebermanfaatan baik untuk dirinya sendiri maupun untuk ummat," kata Saut dalam rilis resminya, Jumat (4/10).

Hal ini disebut Saut terfasilitasi lewat konsultasi dan penyaluran ZISWAF dengan laporan terintegrasi oleh BSI Prioritas yang merupakan implementasi wealth purification.

Adapun BSI telah meresmikan outlet BSI Prioritas terbarunya, yaitu  outlet BSI Prioritas Balikpapan. Adanya BSI Prioritas Outlet Balikpapan merupakan sebuah komitmen nyata BSI dalam memberikan layanan terbaik bagi nasabah.

Hingga saat ini BSI memiliki 22 outlet prioritas yang tersebar di berbagai kota di Indonesia. Hal ini juga dalam rangka memperkuat inklusi perbankan syariah, dengan memberikan layanan optimal khususnya bagi nasabah prioritas dalam bertransaksi dengan aman, nyaman, dan eksklusif.

Dalam rangka meningkatkan layanan dan fasilitas, engagement, silaturahmi serta informasi terkait pembukaan Outlet Prioritas Balikpapan kepada nasabah BSI Prioritas, maka diadakan pelaksanaan Priority Gathering dengan  konten acara Islamic Wealth Insight.

 

BSI, menghadirkan acara eksklusif dalam rangka memberikan insight kepada nasabah Prioritas dengan tema Unveiling Strategies for Sustainable Prosperity. Acara ini bertujuan untuk memberikan update kondisi ekonomi global dan domestik serta memberikan insight terkait tax planning.

BSI bersama dengan praktisi pajak berdiskusi tentang Tax Planning termasuk memperhitungkan dan menyiapkan pembayaran pajak sesuai peraturan yang berlaku. Serta strategy Tax Efficiency yaitu perencanaan pajak yang efisien yang memungkinkan Nasabah untuk menganggarkan dan mengelola pajak di setiap awal tahun fiskal.

Dari pembahasan market outlook juga disampaikan kondisi makro ekonomi global yang memberikan kemungkinan-kemungkinan tren pertumbuhan instrumen investasi di Indonesia. Kondisi ekonomi makro di pasar global dan domestik tahun 2025.

Serta memetakan peluang dan ancaman terkait investasi tahun 2025, yang pada akhirnya memberikan insight kepada nasabah terkait asset selection dan asset allocation tahun 2025.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



Kontan Academy
Advokasi Kebijakan Publik di Era Digital (Teori dan Praktek) Mengenal Pentingnya Sustainability Reporting

[X]
×