kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.846.000   69.000   3,88%
  • USD/IDR 16.804   66,00   0,39%
  • IDX 6.254   286,04   4,79%
  • KOMPAS100 892   48,19   5,71%
  • LQ45 707   37,74   5,64%
  • ISSI 193   7,28   3,92%
  • IDX30 373   19,75   5,60%
  • IDXHIDIV20 451   19,32   4,47%
  • IDX80 101   5,64   5,89%
  • IDXV30 106   4,60   4,54%
  • IDXQ30 123   5,40   4,59%

OJK belum khawatirkan NPL perbankan


Selasa, 17 Mei 2016 / 15:57 WIB
OJK belum khawatirkan NPL perbankan


Reporter: Nina Dwiantika | Editor: Dikky Setiawan

JAKARTA. Otoritas Jasa Keuangan (OJK) tak khawatir bank-bank mengalami kenaikan rasio kredit bermasalah atau non performing loan (NPL). 

Ketua Dewan Komisioner OJK Muliaman D. Hadad menyampaikan, rasio kredit bermasalah bank masih di bawah rata-rata batas atas rasio NPL yaitu sebesar 5%.

“Selain itu, peningkatan NPL karena faktor pembaginya yang mengalami penurunan. Artinya, pertumbuhan kredit yang mengalami penurunan,” jelas Muliaman, Selasa (17/5). 

OJK optimis akan terjadi perbaikan kredit bermasalah karena pertumbuhan ekonomi akan membaik di semester II sehingga mendorong permintaan kredit.

Berdasarkan data Statistik Perbankan Indonesia (SPI) rasio NPL bank sebesar 2,86% atau senilai Rp 113,76 triliun per Februari 2016 atau naik sekitar 40 bps dibandingkan posisi sebesar 2,42% atau senilai Rp 89,07 triliun per Februari 2015.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU

[X]
×