kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.487.000   17.000   0,69%
  • USD/IDR 16.736   31,00   0,19%
  • IDX 8.618   -59,15   -0,68%
  • KOMPAS100 1.184   -5,89   -0,50%
  • LQ45 852   -0,86   -0,10%
  • ISSI 307   -3,32   -1,07%
  • IDX30 439   1,78   0,41%
  • IDXHIDIV20 511   4,81   0,95%
  • IDX80 133   -0,51   -0,38%
  • IDXV30 138   -0,59   -0,43%
  • IDXQ30 140   1,06   0,76%

OJK Catat Aset Perusahaan Pembiayaan Syariah Rp 33,13 Triliun per November 2024


Jumat, 10 Januari 2025 / 11:00 WIB
OJK Catat Aset Perusahaan Pembiayaan Syariah Rp 33,13 Triliun per November 2024
ILUSTRASI. Ilustrasi Syariah. KONTAN/Muradi/2018/06/05. Otoritas Jasa Keuangan (OJK) menyampaikan aset perusahaan pembiayaan syariah mencatatkan pertumbuhan signifikan.


Reporter: Ferry Saputra | Editor: Tri Sulistiowati

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Otoritas Jasa Keuangan (OJK) menyampaikan aset perusahaan pembiayaan syariah mencatatkan pertumbuhan signifikan. Wakil Ketua Dewan Komisioner OJK Mirza Adityaswara menerangkan aset perusahaan pembiayaan syariah per November 2024 mencapai Rp 33,13 triliun. Nilai itu tercatat meningkat 12,19%, jika dibandingkan capaian per November 2023.

"Adapun aset per November 2023 sebesar Rp 29,53 triliun," ujarnya dalam konferensi pers RDK OJK, Selasa (7/1).

OJK mencatat nilai aset perusahaan pembiayaan syariah per November 2024 juga meningkat sebesar 8,91%, jika dibandingkan capaian per Desember 2023 yang sebesar Rp 30,42 triliun.

Baca Juga: OJK Catat Aset Perusahaan Penjaminan Syariah Rp 6,36 Triliun per November 2024

Sementara itu, Mirza menyebut piutang pembiayaan syariah tercatat sebesar Rp 26,59 triliun per November 2024. Nilai itu meningkat 11,9%, jika dibandingkan periode yang sama pada tahun sebelumnya sebesar Rp 23,76 triliun. Adapun gearing ratio perusahaan pembiayaan syariah 0,99 kali per November 2024.

Secara keseluruhan, OJK mencatat piutang pembiayaan industri perusahaan pembiayaan sebesar Rp 501,37 triliun per November 2024. Nilai piutang pembiayaan per November 2024 tumbuh 7,27% secara Year on Year (YoY).

OJK juga mencatat Non Performing Financing (NPF) Gross perusahaan pembiayaan pada November 2024 sebesar 2,71%. Angka itu meningkat, jika dibandingkan bulan sebelumnya yang mencapai 2,60%. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Mitigasi, Tips, dan Kertas Kerja SPT Tahunan PPh Coretax Orang Pribadi dan Badan Supply Chain Management on Practical Inventory Management (SCMPIM)

[X]
×