Reporter: Nina Dwiantika | Editor: Yudho Winarto
JAKARTA. Otoritas Jasa Keuangan (OJK) terus memperluas akses perbankan ke wilayah Timur Indonesia. Muliaman D. Hadad, Ketua Dewan Komisioner OJK mengatakan, pihaknya akan terus mendorong perluasan program inklusi keuangan untuk semua keseluruh pelosok Tanah Air yang diharapkan semakin membuka akses masyarakat ke sektor jasa keuanga.
“Edukasi keuangan menjadi penting untuk meningkatkan akses masyarakat ke sektor jasa keuangan,” katanya dari rilis yang diterima KONTAN, Minggu (16/10).
Lanjutnya, program ini bisa mendekatkan akses perbankan lebih dekat dengan masyarakat dan mendorong masyarakat untuk giat menabung.
Muliaman bilang, akses ke sektor jasa keuangan tidak kalah pentingnya dengan akses masyarakat ke fasilitas kesehatan dan pendidikan, karena semaki masyarakat mengenal dan menggunakan produk dan jasa keuangan dengan baik maka akan meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
“Akses keuangan harus dibuka seluas-luasnya,” ucap Muliaman di Universitas Nusa Nipa Maumere, Nusa Tenggara Timur.
Alasan itu membuat OJK membuka Galeri Investasi BEI ke 62 di Universitas Nusa Nipa, dan menjadi galeri BEI pertama di Maumere dan galeri kedua di Provinsi NTT. Adapun, total Galeri Investasi BEI di seluruh Indonesia berjumlah 217 Perguruan Tinggi.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News