kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.956.000   25.000   1,29%
  • USD/IDR 16.527   -72,00   -0,44%
  • IDX 6.953   54,90   0,80%
  • KOMPAS100 1.008   7,38   0,74%
  • LQ45 780   5,53   0,71%
  • ISSI 222   1,84   0,84%
  • IDX30 403   2,15   0,54%
  • IDXHIDIV20 476   1,33   0,28%
  • IDX80 114   0,82   0,72%
  • IDXV30 116   0,57   0,49%
  • IDXQ30 131   0,00   0,00%

OJK ingin reasuransi ke luar negeri turun 25%


Minggu, 09 Oktober 2016 / 23:37 WIB
OJK ingin reasuransi ke luar negeri turun 25%


Reporter: Dina Farisah | Editor: Sanny Cicilia

JAKARTA. Peleburan PT Reasuransi International Indonesia (ReINDO) ke dalam PT Reasuransi Indonesia Utama (Indonesia Re) mendapat sambutan positif dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK). Regulator berharap kinerja Indonesia Re semakin optimal.

Firdaus Djaelani, Kepala Eksekutif Pengawas Industri Keuangan Non Bank Otoritas Jasa Keuangan (IKNB OJK) berharap, sinergi dua BUMN reasuransi ini dapat mengurangi aliran premi reasuransi ke luar negeri hingga 25% secara bertahap.

Artinya, target aliran premi reasuransi dapat ditekan dari Rp 20 triliun per tahun menjadi Rp 15 triliun per tahun. Di sisi lain, optimalisasi premi dalam negeri diharapkan terus bertumbuh. Untuk reasuransi produk yang sederhana seperti asuransi jiwa dan asuransi kesehatan diharapkan tumbuh signifikan.

"Adapun untuk reasuransi high risk seperti satelit, penerbangan, cargo, kilang minyak dan gas serta high building diharapkan meningkat bertahap antara 10% hingga 15%," terang Firdaus.

Ke depannya, Indonesia Re telah memiliki proyeksi skala operasional. Berdasarkan peta jalannya (roadmap), Indonesia Re tidak bisa hanya beroperasi di dalam negeri melainkan juga diperluas ke tingkat regional. Hal ini demi mencapai kestabilan portofolio. Saat ini Indonesia Re mengklaim telah mendapatkan dukungan dari berbagai mitra kerja di kawasan regional ASEAN. Bahkan telah melebarkan sayap hingga Asia Afrika, dimana mesin pertumbuhan dan sumber hasil underwriting terbaik dunia berada.


 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Cara Praktis Menyusun Sustainability Report dengan GRI Standards Strive

[X]
×