kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45898,78   -24,72   -2.68%
  • EMAS1.319.000 0,00%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

OJK Luncurkan 54 Mobil SIMOLEK untuk Dorong Edukasi Sektor Jasa Keuangan


Kamis, 07 Juli 2022 / 16:33 WIB
OJK Luncurkan 54 Mobil SIMOLEK untuk Dorong Edukasi Sektor Jasa Keuangan
Mobil SiMolek (Sarana Informasi Mobil Literasi dan Edukasi Keuangan) dipamerkan saat pertemuan tatap muka dengan pimpinan di sektor jasa keuangan di Jakarta, Kamis (7/7/2022).


Reporter: Dina Mirayanti Hutauruk | Editor: Yudho Winarto

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Otoritas Jasa Keuangan (OJK) terus mendorong perlindungan kepada konsumen di sektor jasa keuangan dengan berbagai kebijakan, salah satunya terkait market conduct yang diatur dalam POJK No.6 tahun 2022.

Untuk menerapkan market conduct tersebut, OJK terus bersinergi dengan sektor jasa keuangan. Sebagai bentuk komitmen penuh redulator dalam menerapkan pelincungan konsumen, regulator ini resmi meluncurkan mobil SiMOLEK  atau Sarana Informasi Mobil Literasi dan Edukasi Keuangan.

Wimboh Santoso, Ketua Dewan Komisioner OJK mengatakan, market conduct sangat penting dalam menghadapi era digital. Apalagi, belakangan ini banyak sekali pelaporan di sektor jasa keuangan yang penyelesaiannya sangat rumit.

Baca Juga: OJK Terima 426.856 Pengaduan Lewat Portal Perlindungan Konsumen

Meskipun kasusnya sudah selesai namun penyelesaiannya memakan proses yang sangat panjang dan melelahkan, baik di lembaga keuangan itu sendori, OJK, masyakat maupun pemangku kepentingan lain.

Bahkan, lanjut Wimboh, kadang-kadang penyelesaiannya sampai harus mengantarkan Satgas Waspada Investasi ke dalam kasus hukum.

Di era digital ini, produk dan layanan digital dari sektor keuangan maupun non keuangan sangat banyak bermunculan. Kondisi ini menjadi tantangan bagi regulator karena produk yang masuk ke masyakarakat sulit disaring, baik itu produk yang legal maupun yang ilegal.

Masyarakat sering tdiak bisa membedakan mana produk yang legal dan tidak, serta mana produk yang cocok atau tidak.

"Masyarakat sering kali hanya fokus pada pricing dulu tetapi tidak mengerti kewajiban selanjutnya. Sehingga ini menjadi tugas kita bersama menerapkan market condut di sektor jasa keuangan. Dengan adanya mobil SiMOLEK kita harapkan dispute yang kurang baik semakin berkurang," kata Wimboh saat peluncuran mobil SiMOLEK, Kamis (7/7).

Wimboh menambahkan, belakangan kebijakan suku bunga sangat rendah sehingga tren bunga deposito semakin kecil. Sehingga banyak masyarakat yang tetap berupaya mencarai resturn yang tinggi dari pada sekedar deposito. Hal itu tentu memiliki resiko yang tinggi yang belum tentu dipahami masyarakat.

Baca Juga: OJK Imbau Pelaku Jasa Keuangan Tak Remehkan Ketidakpastian Global Walau Kredit Tumbuh

OJK menyediakan berbagai fitur dan fasilitas pada SiMOLEK yang bisa dinikmati oleh masyarakat antara lain edukasi keuangan mengenai produk dan layanan lembaga jasa keuangan, serta fasilitas financial health check untuk mengetahui kondisi konsumen.

Mobil ini diharapkan mampu meminimalisir hambatan geografis, demografis, dan hambatan infrastruktur bagi masyarakat dalam memperoleh informasi dan pengetahuan terkait produk dan layanan lembaga Keuangan.

Ada total 54 mobil SiMOLEK yang diresmikan OJK yang akan dipergunakan untuk pelaksanaan berbagai program edukasi dan literasi keuangan di seluruh Indonesia, termasuk di daerah terluar Indonesia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
EVolution Seminar Supply Chain Management on Sales and Operations Planning (S&OP)

[X]
×