Reporter: Galvan Yudistira | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie
JAKARTA. Otoritas Jasa Keuangan (OJK) mencatat sampai Oktober 2016, rasio net interest margin (NIM) atawa margin bunga bersih perbankan berada di level 5,65%. Nilai NIM ini masih naik 31 bps secara tahunan atau year on year (yoy).
Berdasarkan statistik perbankan Indonesia (SPI) Oktober 2016 yang ada di laman web OJK, kenaikan NIM Oktober 2016 ini lebih rendah rendah jika dibandingkan dengan kenaikan pada periode yang sama tahun 2015 sebesar 110 bps yoy.
Jika dilihat lebih jauh, dua kelompok bank penguasa pasar yaitu BUKU III ( modal inti antara Rp 5 triliun sampai Rp 30 triliun) dan BUKU IV (modal inti lebih dari Rp 30 triliun) masih mencatat kenaikan rasio NIM sampai Oktober 2016.
BUKU III misalnya mencatatkan rasio NIM sebesar 4,75% atau naik 28 bps yoy. Sedangkan untuk BUKU IV, rasio NIMnya tercatat lebih tinggi yaitu 6,57% atau naik 27 bps yoy.
Penyumbang kenaikan NIM untuk bank BUKU III adalah dari bank swasta yang memiliki NIM sebesar 5,33%. Sedangkan penyumbang kenaikan NIM untuk bank BUKU IV adalah dari bank BUMN yang mempunyai NIM sampai Oktober 2016 sebesar 6,38%.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News