Reporter: Ferrika Sari | Editor: Noverius Laoli
Ada beberapa kekuatan yang cukup bisa dibanggakan dan di-leverage oleh Bank BTN salah satunya bahwa PT Bahana TCW Investment Management sekarang diberikan kepercayaan oleh bank sentral di Asia Pasific untuk mengelola dana mereka dalam bentuk indeks dari surat utang negara. Dan satu-satunya di Indonesia.
Begitu pun IFg aktif memberikan jasa konsultasi keuangan dan baru-baru ini berperan sebagai lead advisor dalam menyelesaikan merger bank Syariah BUMN menjadi Bank Syariah Indonesia, bisa dimaksimalkan oleh Bank BTN melalui sinergi ini.
”Kemudian IFG Life ke depan akan menjadi perusahaan yang memberikan penjaminan dan proteksi. Ini baru permulaan. Kita berharap bisa menjadi partner strategis dari Bank BTN,” tuturnya.
Sementara Haru menuturkan, dengan segala potensi dan keunggulan BTN sebagai market leader pada pembiayaan perumahan, perseroan siap menghadapi tantangan dan peluang ke depan dengan berbagai strategi, di antaranya menjalin kerja sama dengan institusi jasa keuangan seperti IFG.
Baca Juga: Bahana TCW kelola investasi anak usaha IFG di bidang asuransi
Tujuan besarnya adalah untuk memperbesar layanan perbankan dan juga melakukan ekspansi bisnis yang mendukung visi dan misi BTN untuk menjadi The Best Mortgage Bank in South East Asia pada tahun 2025.
Menurut Haru, kerja sama dengan IFG ini akan melengkapi produk layanan perbankan yang sudah ada di perseroan. Dengan hadirnya produk dari IFG, maka ke depan nasabah BTN bisa juga dapat memilih produk asuransi yang sesuai dengan kebutuhannya.
“Kerja sama dengan IFG merupakan suatu kebanggaan bagi Bank BTN. Sudah bukan rahasia umum bahwa IFG menyediakan berbagai produk keuangan non-perbankan seperti asuransi jiwa, asuransi umum, dan investasi," lanjutnya.
Ia berharap kolaborasi ini akan membentuk ekosistem produk dan layanan yang lengkap, meningkatkan potensi product holding ratio dan menumbuhkan Customer Lifetime Value (CLV) yang eksponensial.
Adapun produk yang bisa dikerjasamakan dengan IFG adalah mortgage-backed securities (MBS), retail bond, produk bagi treasury BTN, Asian Bond Fund (new fund), advisory, dan bancassurance.
Selanjutnya: Kantongi izin dari OJK, IFG Life siap menerima polis Jiwasraya mulai Juni 2021
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News