Reporter: Maizal Walfajri | Editor: Herlina Kartika Dewi
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pemegang saham pengendali PT Bank KB Bukopin Tbk (BBKP), KB Kookmin Bank, bersama dengan Bosowa Corporindo telah menandatangani kesepakatan mendukung percepatan pertumbuhan Bank KB Bukopin. Kedua pemegang saham terbesar KB Bukopin ini sepakat saling mencabut tuntutan hukum.
Melihat hal ini, KB Bukopin optimistis ke depannya bisnis yang dijalankan bisa menjadi lebih baik.
Presiden Direktur KB Bukopin Rivan A Purwantono menyatakan pada 2023, kredit bisa tumbuh hingga 10%. Sedangkan dana pihak ketiga (DPK) bisa melesat hingga 22%.
Baca Juga: Bosowa Corporindo dan KB Kookmin Bank bakal serap rights issue Bukopin
“Lalu 2023 sudah kembali normal dan sudah kembali ke titik pertumbuhan. Fokus bisnis tidak berubah, kami tetap fokus terhadap ritel, UMKM, dan konsumer,” ujar Rivan di Jakarta, Senin (7/6).
Ia menyatakan KB Bukopin tidak hanya bertransformasi terhadap proses bisnis. Namun juga mengimplementasikan proses keputusan kredit berdasarkan manajemen risiko yang baik, risk scoring dan sentral UKM yang sudah dilakukan.
Hingga Maret 2021, KB Bukopin secara konsolidasi telah menghimpun dana pihak ketiga (DPK) senilai Rp 45,56 triliun. Selain itu, bank ini telah menyalurkan kredit senilai Rp 55,95 triliun.
Selanjutnya: Berdamai soal KB Bukopin, KB Kookmin Bank dan Bosowa saling cabut tuntutan hukum
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News