kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.528.000   8.000   0,53%
  • USD/IDR 16.240   -40,00   -0,25%
  • IDX 7.037   -29,18   -0,41%
  • KOMPAS100 1.050   -5,14   -0,49%
  • LQ45 825   -5,35   -0,64%
  • ISSI 214   -0,85   -0,40%
  • IDX30 423   -1,15   -0,27%
  • IDXHIDIV20 514   0,87   0,17%
  • IDX80 120   -0,69   -0,57%
  • IDXV30 125   1,36   1,09%
  • IDXQ30 142   0,26   0,18%

ORI 010 di BNI terjual Rp 3,5 triliun


Senin, 07 Oktober 2013 / 17:29 WIB
ORI 010 di BNI terjual Rp 3,5 triliun
ILUSTRASI. Pekerja melintas di depan layar yang menampilkan pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Senin (9/5/2022). . ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak A/pras.


Reporter: Nina Dwiantika |

JAKARTA. Obligasi Ritel Indonesia (ORI) sero 010 yang terjual di PT Bank Negara Indonesia Tbk (BBNI) hingga batas akhir yang ditentukan pemerintah mencapai Rp 3,5 triliun.

Adi Setianto, Direktur Treasury dan Internasional BNI, mengklaim, minat investor yang cukup tinggi dipadu dengan program pemasaran berbuah angka penjualan yang besar.

"Penjualan ini membantu pemerintah untuk menghimpun dana masyarakat untuk memenuhi Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) 2013," kata Adi, Senin (7/10).

Menurutnya, minat investasi pada produk ini sudah terlihat sejak awal penawaran dibuka pada tanggal 20 September 2013 dan ditutup pada 4 Oktober 2013, atau selama dua minggu. Hasil pengumpulan minat pembelian ORI 010 melalui BNI hingga tanggal 18 September 2013 saja sudah sebesar Rp 2,732 triliun.

Bank berkode saham BBNI ini menjual ORI dengan minimal pembelian sebesar Rp 5 juta per orang dan maksimal pembelian sebesar Rp 3 miliar per orang. Menurut Adi, untuk meningkatkan minat masyarakat pada produk ORI 010 ini, bank berlogo 46 ini menyosialisasikan produk keuangan ini dengan menggelar Customer Gathering ORI 010 di enam kota, yaitu Tanjung Karang, Denpasar, Semarang, Manado, Pekanbaru dan Jakarta.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective Bedah Tuntas SP2DK dan Pemeriksaan Pajak (Bedah Kasus, Solusi dan Diskusi)

[X]
×