kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.533.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.180   20,00   0,12%
  • IDX 7.096   112,58   1,61%
  • KOMPAS100 1.062   21,87   2,10%
  • LQ45 836   18,74   2,29%
  • ISSI 214   2,12   1,00%
  • IDX30 427   10,60   2,55%
  • IDXHIDIV20 514   11,54   2,30%
  • IDX80 121   2,56   2,16%
  • IDXV30 125   1,25   1,01%
  • IDXQ30 142   3,33   2,39%

Otomotif melambat, pembiayaan ACC tumbuh tipis 6%


Minggu, 06 Juli 2014 / 14:28 WIB
Otomotif melambat, pembiayaan ACC tumbuh tipis 6%
ILUSTRASI. Wajib Dicoba! Ini 5 Rekomendasi Wisata Kuliner Legend di Kota Batu


Reporter: Christine Novita Nababan | Editor: Uji Agung Santosa

JAKARTA. Astra Credit Companies (ACC), kelompok usaha pembiayaan otomotif PT Astra International Tbk menyalurkan pembiayaan sebesar Rp 13,9 triliun hingga akhir Juni tahun ini. Angka itu tercatat tumbuh tipis, yakni 6% ketimbang periode yang sama tahun sebelumnya.

Hugeng Gozali, Direktur Keuangan PT Astra Sedaya Finance (perusahaan bagian dari Astra Credit Companies) mengakui, penyaluran pembiayaan di separuh pertama ini mengalami perlambatan. “Maklumlah, industri otomotifnya sendiri meramalkan perlambatan,” ujarnya, akhir pekan.

Perlambatan pertumbuhan produksi otomotif ini, sambung dia, sebagai dampak dari kondisi makro ekonomi di Indonesia. Karenanya, perseroan tidak mematok target pertumbuhan agresif di tahun ini. ACC hanya mematok menyalurkan pembiayaan sebesar Rp 25 triliun-Rp 26 triliun hingga akhir tahun nanti. Angka itu terbilang stagnan kalau dibandingkan dengan realisasi tahun lalu, yaitu sebesar Rp 25 triliun.

Kendati secara nilai, pertumbuhan laju tahunannya (year on year) melambat, namun secara jumlah unit yang dibiayai mengalami peningkatan sebanyak 13% atau menjadi 109.000 unit kendaraan roda empat. Di antaranya sebesar 70% merupakan mobil baru dan sisanya 30% mobil seken.

“Mobil-mobil Low Cost Green Car (LCGC) telah berkontribusi terhadap pertumbuhan pembiayaan. Secara nilai, harga mobil ini memang ekonomis, sehingga sumbangsihnya terhadap total pembiayaan terlihat kecil. Namun, secara jumlah unit mobilnya, kontribusinya dapat terlihat, bahkan kontribusinya saat ini sudah mencapai 10% terhadap total pembiayaan baru,” imbuh Hugeng.

ACC terdiri dari lima perusahaan pembiayaan, yakni PT Astra Sedaya Finance, PT Swadharma Bakti Sedaya Finance, PT Astra Auto Finance, PT Staco Estika Sedaya Finance dan PT Pratama Sedaya Finance. Sebagai anak perusahaan Astra, ACC menjadi bagian strategis dalam Astra automotive value chain yang mendukung penjualan mobil-mobil Astra.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective Bedah Tuntas SP2DK dan Pemeriksaan Pajak (Bedah Kasus, Solusi dan Diskusi)

[X]
×