kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.541.000   21.000   1,38%
  • USD/IDR 15.880   50,00   0,31%
  • IDX 7.196   54,65   0,77%
  • KOMPAS100 1.104   9,46   0,86%
  • LQ45 877   10,80   1,25%
  • ISSI 221   0,74   0,34%
  • IDX30 449   6,10   1,38%
  • IDXHIDIV20 540   5,33   1,00%
  • IDX80 127   1,26   1,00%
  • IDXV30 135   0,57   0,43%
  • IDXQ30 149   1,56   1,06%

Pada kuartal I 2021, Allianz telah membayar klaim dengan total Rp 4,6 triliun


Kamis, 03 Juni 2021 / 05:55 WIB
Pada kuartal I 2021, Allianz telah membayar klaim dengan total Rp 4,6 triliun


Reporter: Selvi Mayasari | Editor: Noverius Laoli

KONTAN.CO.ID -   JAKARTA. PT Allianz Life Indonesia berhasil membukukan Weighted New Business Premium (WNBP)1 sebesar 15%, melampaui rata-rata  pasar yang menurun 12,2% pada 2020. Allianz juga berhasil menjadi market leader berdasarkan Annualized Premium Equivalent (APE)2 di tahun 2020.

Pertumbuhan ini berlanjut hingga kuartal I tahun 2021, dimana Allianz Life Indonesia membukukan pertumbuhan WNBP sebesar 14%, dimana angka tersebut di atas rata-rata pasar yang meningkat sebesar 8% dibandingkan dengan periode yang sama di tahun sebelumnya.

Sepanjang 2020, Allianz juga telah membayar 192.000 klaim senilai Rp 11,2 triliun. Meningkat 43,1% dari apa yang dibayarkan Perusahaan pada 2019. Sementara sepanjang kuartal pertama 2021, Allianz telah membayar klaim dengan total Rp 4,6 triliun. Jadi, total pembayaran klaim sudah mencapai Rp 15,8 triliun.

"Kenaikan pembayaran tersebut terjadi akibat adanya pandemi COVID-19 yang terjadi pada sekitar awal bulan Maret tahun 2020. Setidaknya sebagian dari total klaim berkaitan dengan COVID-19," kata Cui Cui, Chief Financial Officer Allianz Life Indonesia saat konferensi pers secara virtual, Rabu (2/6).

Baca Juga: Di tengah pandemi, Manulife catatkan premi Rp 8,9 triliun pada tahun lalu

Di sisi lain, Asuransi Allianz Life Indonesia berhasil membukukan Pendapatan Premi Bruto (Gross Written Premium/GWP) sebesar Rp 16,9 triliun, atau tumbuh 27,8% dibandingkan dengan tahun sebelumnya. Dari sisi Laba Bersih (Net Income), Allianz Life Indonesia mencatat kenaikan sebesar 16% menjadi Rp 1,3 triliun.

Kenaikan juga terjadi di kuartal pertama 2021 dari pendapatan premi bruto yang naik 6,2% yaitu sebesar Rp 6,41 triliun. 

Walaupun mengalami berbagai tantangan dan perubahan yang harus dilakukan sejak pandemi tahun lalu, Allianz Life Indonesia berhasil melaluinya dengan tetap bertumbuh. Menurut Allianz Global Insurance Report 2021, pandemi tidak berdampak terlalu besar pada industri asuransi.

Pendapatan premi global berdasarkan GWP turun 2,1% dan asuransi jiwa turun 4,1%. Meskipun demikian, tren di tahun 2021 dan seterusnya masih belum dapat diprediksi karena belum berakhirnya pandemi.

“Kerja sama tim Allianz Life Indonesia yang kompak dan tangguh menjadi kunci utama keberhasilan kami dalam meraih pencapaian di tahun 2020. Strategi yang tepat, penerapan transformasi digital dan otomatisasi mendukung kualitas performa kami. Oleh karena itu, kami dapat memberikan pengalaman terbaik kepada nasabah, mitra bisnis dan karyawan walaupun di tengah pandemi,” jelas Cui Cui.

Baca Juga: Pendapatan premi Allianz Utama turun 3,60% sepanjang tahun lalu

Chief Marketing Officer Allianz Life Indonesia Karin Zulkarnaen menambahkan, untuk jumlah nasabah dari Allianz Life pada tahun 2020 mengalami pertumbuhan sekitar 5% atau meningkat menjadi lebih dari 657.000 nasabah dengan total tertanggung lebih dari 8,3 juta tertanggung. 



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×