kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.541.000   0   0,00%
  • USD/IDR 15.880   50,00   0,31%
  • IDX 7.196   54,65   0,77%
  • KOMPAS100 1.104   9,46   0,86%
  • LQ45 877   10,80   1,25%
  • ISSI 221   0,74   0,34%
  • IDX30 449   6,10   1,38%
  • IDXHIDIV20 540   5,33   1,00%
  • IDX80 127   1,26   1,00%
  • IDXV30 135   0,57   0,43%
  • IDXQ30 149   1,56   1,06%

Pada Tahun Ini, BCA Siap Genjot Penyaluran Kredit Konsumer


Sabtu, 26 Maret 2022 / 22:00 WIB
Pada Tahun Ini, BCA Siap Genjot Penyaluran Kredit Konsumer


Reporter: Ferrika Sari | Editor: Tendi Mahadi

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Bank Central Asia Tbk. (BBCA) terus mendorong pertumbuhan penyaluran kredit kepada nasabah. Salah satunya dengan meningkatkan kredit di sektor konsumer pada 2022. 

Direktur Utama BCA Jahja Setiaatmadja mengatakan, mobilitas masyarakat mulai meningkat sehingga daya beli juga naik. Hal ini mendorong permintaan kredit pemilikan rumah (KPR) dan kredit kendaraan bermotor (KKB) meningkat pesat. 

"Kami menggunakan momentum itu untuk memberikan pelayanan secara hybrid dan langsung dari cabang - cabang, serta layanan call center Hallo BCA," kata Jahja, dalam diskusi secara daring (22/3). 

Dengan tumbuhnya permintaan dari konsumen, ia berharap kredit konsumer juga terus membaik. Oleh karena itu, perusahaan fokus pada penyaluran kredit konsumer serta layanan digital banking. 

Baca Juga: Bidik Pembiayaan UMKM Tumbuh 10%, CIMB Niaga Syariah Rilis Produk PRK iB MMQ

"Kalau tidak ada digital payment, tidak ada layanan digital maka akan sulit. Kami sangat terbaru selama 2 tahun Covid-19, masyarakat mulai mendidik sendiri, terutama yang senior-senior paling tidak sudah bisa cek saldo, transfer dan menggunakan aplikasi," jelasnya. 

Seperti diketahui, BCA mencatatkan penyaluran kredit sebesar Rp 637,0 triliun pada Desember 2021. Nilai itu meningkat 8,2% yoy, atau melebihi target perusahaan pada 2021 yakni sebesar 6%. 

Kredit korporasi menjadi penopang utama pertumbuhan total kredit BCA pada 2021. Tercatat kredit korporasi naik 12,3% yoy mencapai Rp286,5 triliun pada akhir 2021, terutama dari korporasi di sektor telekomunikasi dan infrastruktur. 

Penyaluran kredit baru di segmen korporasi tumbuh dua kali lipat dibandingkan level pra-pandemi. Secara total, pertumbuhan kredit BCA diikuti oleh perbaikan kualitas pinjaman, sejalan dengan kredit yang direstrukturisasi berangsur kembali ke pembayaran normal. 

BCA menargetkan pertumbuhan total kredit di kisaran 6%-8% pada 2022. Perusahaan mencermati ada beberapa faktor yang akan mempengaruhi penyaluran kredit tahun ini seperti mobilitas masyarakat yang diharapkan bisa kembali normal, suku bunga, likuiditas yang ada, dan lainnya. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×