kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45903,33   4,58   0.51%
  • EMAS1.313.000 -0,38%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Para mantan bankir Bank Mandiri (BMRI) kuasai pucuk pimpinan di bank pelat merah


Rabu, 27 November 2019 / 22:53 WIB
Para mantan bankir Bank Mandiri (BMRI) kuasai pucuk pimpinan di bank pelat merah


Reporter: Laurensius Marshall Sautlan Sitanggang | Editor: Noverius Laoli

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Bank Mandiri Tbk (BMRI) mencaplok sederet jabatan penting di perusahaan pelat merah terutama perbankan. Dari empat bank pelat merah setidaknya ada beberapa mantan bankir Bank Mandiri.

PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) misalnya yang kini dipimpin oleh Sunarso sebagai Direktur Utama. Berdasarkan laman resmi BRI, Sunarso pernah menjabat sebagai Direktur Commercial and Business Banking Bank Mandiri pada periode 2010 hingga 2015.

Baca Juga: Bank Tabungan Negara (BBTN) targetkan laba tahun depan Rp 3 triliun, ini strateginya

Selain Sunarso, kendati bukan menjabat sebagai bankir Bank Mandiri, Direktur Konsumer BRI Handayani sempat menjadi bagian dari Mandiri Group. Pada tahun 2013 sampai 2014, Handayani pernah menjabat sebagai Digital Marketing & Alternate Distribution di PT AXA Mandiri, sebuah perusahaan patungan antara Bank Mandiri dan AXA Group.

Lalu, ada pula Agus Sudiarto yang sekarang menduduki posisi Direktur Manajemen Risiko di Bank BRI. Agus Sudiarto pun juga merupakan lulusan dari Bank Mandiri, Ia pernah menduduki posisi sebagai Group Head Special Asset Management Bank Mandiri dan menjadi Direktur Utama Bank Syariah Mandiri, anak usaha milik Bank Mandiri.

Sebelum akhirnya berlabuh ke Bank BRI, posisi terakhirnya adalah sebagai Senior Executive Vice President Special Asset Management di Bank Mandiri.

Baca Juga: Pegadaian bukukan kenaikan laba 17,7% menjadi Rp 2,65 triliun hingga Oktober 2019

Selain Bank BRI, PT Bank Tabungan Negara Tbk (BTN) juga punya jajaran Direksi jebolan Bank Mandiri. Dalam keputusan Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB), Rabu (27/11) ada tiga mantan bankir Bank Mandiri yang berlabuh ke Bank BTN.

Pertama, Direktur Utama BTN Pahala Mansury, sebelum ditunjuk sebagai Direktur Utama BTN, Pahala menjabat sebagai Direktur Keuangan di PT Pertamina dan sebelumnya sebagai Direktur Utama PT Garuda Indonesia Tbk (GIAA).

Namun, pengalamannya di industri perbankan Tanah Air sudah cukup lama, karirnya sebagai bankir dimulai pada tahun 2003 di Bank Mandiri hingga akhirnya menduduki posisi Direktur di Bank Mandiri pada tahun 2010.

Kedua, ada pula Jasmin yang sesuai keputusan RUPS ditunjuk sebagai Direktur Distribution and Retail Funding BTN. Sebelum berlabuh ke BTN, Ia merupakan Senior Executive Vice President Consumer & Transaction Bank Mandiri.

Baca Juga: Walau kondisi ekonomi belum stabil, bank yakin NPL bakal turun tahun depan

Karirnya di Bank Mandiri pun cukup lama, Ia tercatat pernah menjabat sebagai Regional Manager IV-JKT Bank Mandiri periode 2013 sampai 2015. Setelah itu, Jasmin juga sempat merasakan posisi Regional CEO IV/JKT 2 Bank Mandiri tahun 2015-2018.

Terakhir, Setiyo Wibowo yang kini menduduki kursi Direktur Enterprise Risk Management, Big Data & Analytics BTN yang sebelumnya menduduki posisi Group Head Consumer Credit Risk & Analytics di Bank Mandiri tahun 2018-2019.

Sebelum menduduki posisi itu, Setiyo menjabat sebagai Group Head Credit Portofolio Risk Bank Mandiri tahun 2017-2018 dan Group Head Consumer Deposito pada 2015 hingga 2017 silam.

Baca Juga: Ada perubahan nama jabatan di BTN, apa fungsinya?

Tidak berhenti di situ saja, Direktur Keuangan, Perencanaan dan Tresuri BTN Nixon L.P Napitupulu juga merupakan mantan bankir Bank Mandiri. Nixon tercatat pernah menjabat sebagai Group Head Corporate Secretary Group di Bank Mandiri pada tahun 2013-2014.

Setelah itu, pria berusia 50 tahun ini pernah menduduki kursi Head of Priority Project Bank Joint Venture Bank Mandiri tahun 2014-2015. Sebelum mendarat di Bank BTN, Ia menjabat sebagai Direktur Utama PT Bank Mandiri Taspen (Mantap) tahun 2015-2017, yang kala itu merupakan perusahaan patungan antara Bank Mandiri, PT Taspen dan PT Pos.

Baca Juga: Dipimpin Pahala Mansury, tiga mantan bankir Bank Mandiri berlabuh ke Bank BTN

Nah, dari empat bank pelat merah hanya PT Bank Negara Indonesia Tbk (BBNI) saja yang tidak memiliki bankir jebolan Bank Mandiri.

Kiprah bankir Bank Mandiri dalam melahirkan petinggi BUMN maupun kursi pemerintahan juga tak bisa dianggap remeh. Misalnya saja, dua Wakil Menteri BUMN saat ini yaitu Kartika Wirjoatmodjo dan Budi Gunadi Sadikin. Keduanya, pun pernah menduduki kursi Direktur Utama Bank Mandiri.

Baca Juga: Rombak manajemen, Pahala Mansury resmi nakhodai Bank BTN

Selain itu, Mantan Gubernur Bank Indonesia periode 2013 sampai 2018 yaitu Agus Martowardojo juga memiliki pengalaman sebagai Direktur Utama Bank Mandiri di periode 2005 sampai 2010.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
EVolution Seminar Practical Business Acumen

[X]
×