Reporter: Adrianus Octaviano | Editor: Tendi Mahadi
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Pemeringkat Efek Indonesia (Pefindo) telah menetapkan peringkat idA+ untuk Indomobil Finance Indonesia serta obligasi miliknya yaitu Obligasi Berkelanjutan V Tahun 2022 dengan jumlah maksimum Rp 5 triliun dengan prospek stabil
Pefindo menyebut peringkat perusahaan mencerminkan kemungkinan dukungan yang kuat dari Salim Group, profil manajemen aset dan kewajiban yang kuat, dan portofolio bisnis yang terdiversifikasi dengan baik.
“Peringkat dibatasi oleh ukuran profitabilitas yang moderat dan persaingan yang ketat di industri,” tulis pefindo dalam keterangannya, Selasa (12/7).
Adapun, peringkat dapat dinaikkan jika Indomobil Finance memperkuat indikator keuangannya secara substansial dan konsisten. Sementara pada saat yang sama mempertahankan keseluruhan profil bisnis.
Baca Juga: Indomobil Finance Terbitkan Obligasi Rp 600 Miliar
Selain itu, peringkat juga bisa berada di bawah tekanan jika posisi bisnisnya melemah secara substansial dan konsisten, yang mengakibatkan penurunan profitabilitas yang signifikan.
“Kami juga dapat mempertimbangkan perubahan peringkat setelah perubahan substansial pada kapasitas atau kesediaan Grup untuk memberikan dukungan kepada Indomobil Finance,” imbuhnya.
Indomobil Finance adalah bagian pembiayaan Grup Indomobil yang merupakan bagian dari Grup Salim yang memegang izin edar untuk suatu nomor produsen mobil global, serta bisnis terkait otomotif lainnya, termasuk perakitan kendaraan, pembuatan komponen, dan distribusi suku cadang.
Pada tanggal 31 Desember 2021 (FY2021), saham perusahaan dimiliki oleh PT Indomobil Multi Jasa Tbk sebanyak 99,909% dan PT IMG Sejahtera Langgeng hanya sekitar 0,091%.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News