Reporter: Ferry Saputra | Editor: Khomarul Hidayat
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Mandala Multifinance (MFIN) atau Mandala Finance membukukan penyaluran pembiayaan multiguna sebesar Rp 2,33 triliun hingga September 2023.
Managing Director Mandala Finance Cristel Lasmana mengatakan pembiayaan tersebut mengalami tumbuh jika dibandingkan dengan periode yang sama tahun sebelumnya. Adapun dia enggan membeberkan secara rinci besaran pertumbuhan dan nilainya.
Cristel hanya menerangkan pertumbuhan Mandala Finance tersebut dikarenakan adanya permintaan pasar yang makin meningkat beberapa tahun terakhir terhadap pembiayaan multiguna.
"Selain itu, adanya kebutuhan masyarakat yang perlu didukung untuk terus bertumbuh, terutama bagi masyarakat yang belum tersentuh sektor perbankan, menjadi salah satu faktor yang menyebabkan permintaan terhadap pembiayaan multiguna juga meningkat," ucapnya kepada Kontan.co.id, Selasa (24/10).
Baca Juga: Pembiayaan Multiguna MTF hingga September 2023 Capai Rp 3,57 Triliun
Cristel menyampaikan sebagian besar pembiayaan multiguna diberikan untuk membantu berbagai kebutuhan masyarakat dan mendukung sektor produktif, seperti modal usaha konsumen atau modal kerja UMKM.
Cristel menambahkan hingga saat ini sebagian besar piutang pembiayaan yang disalurkan oleh Mandala Finance adalah pembiayaan roda dua, yang digunakan oleh para konsumen kami untuk mendukung kegiatan mereka sehari-hari. Adapun porsi penyaluran pembiayaan yang dimiliki Mandala Finance di tahun 2023 masih didominasi oleh motor baru.
Cristel menyebut hingga akhir tahun ini, Mandala Finance menargetkan total jumlah penyaluran pembiayaan sebesar Rp 5,5 triliun. Untuk meraih target tersebut, pihaknya akan terus menjalankan strategi yang berfokus untuk meningkatkan kinerja bisnis melalui tata kelola perusahaan yang baik dan diversifikasi portofolio untuk berbagai kebutuhan masyarakat, salah satunya melalui pembiayaan multiguna.
"Selain itu, kami berupaya untuk fokus dalam peningkatan kualitas sumber daya manusia, menjaga kepercayaan para mitra, serta digitalisasi di berbagai lini melalui aplikasi Mantis," kata Cristel.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News