Reporter: Dessy Rosalina | Editor: Asnil Amri
JAKARTA. Sepanjang kuartal satu 2013, kinerja perbankan syariah tumbuh mekar. Tak terkecuali Permata Bank Syariah. Selama tiga bulan pertama 2013, unit usaha syariah (UUS) Bank Permata ini sukses mencatat pertumbuhan fantastis.
Lihat saja, pembiayaan joint financing kredit kendaraan bermotor (KKB) melesat 600% ke Rp 2,1 triliun. Jumlah itu setara dengan 21% dari total portofolio pembiayaan Permata Bank Syariah.
Selanjutnya, kredit small medium enterprise (SME) naik 80% dan kredit korporasi tumbuh 70%. Kredit SME dan korporasi masing-masing menyumbang sekitar 25% dan 29% dari total pembiayaan. Secara total, pembiayaan Permata Bank Syariah tumbuh 160% menjadi Rp 10,3 triliun.
Alhasil, aset Permata Bank Syariah tumbuh meroket 105% menjadi Rp 14,4 triliun. Dengan pencapaian itu, Permata Bank Syariah menempati posisi keempat dalam industri perbankan syariah nasional berdasarkan kepemilikan aset. “Pangsa pasar kami tumbuh jadi 7% dari sebelumnya 5% di tahun lalu. Targetnya, akhir tahun mencapai 8%-9%,” kata Head Permata Bank Syariah, Achmad K Permana, di Jakarta, Jumat (3/5).
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
